Renjun berjalan gontai memasuki salah satu cafe yang ada di bandara itu. Setelah memesan memesan satu cup eskrim untuk mendinginkan kepalanya, Renjun berjalan ke arah salah satu meja kosong yang ada di kafe itu.
Saat Renjun telah berada di mejanya, ponselnya yang baru saja di aktifkannya itu kembali berdering. Setelah melihat si penelpon, Renjun kesal dan mereject panggilannya lalu menonaktifkan kembali ponselnya.
" Mereka semua maunya apa sih?!" Geram Renjun.
" Hahh. Sabar sabar. Tenanglah Huang Renjun." Renjun berbicara sendiri dan menyugesti dirinya. Baru setelah tenang Renjun mulai menikmati eskrimnya.
Saat menikmati eskrimnya Renjun yang iseng menoleh ke arah keluar kafe itu pun kaget.
Karna di balik kaca kafe ia melihat Na Jaemin tengah berjalan sendirian. Renjun sangat ingin memanggilnya, tapi tentu saja tidak mungkin ia harus berteriak-teriak di tempat umum seperti ini.
Otak Renjun berfikir dengan cepat hingga Renjun kini telah bergerak mencari ponsel maroon di dalam tasnya. Saat Renjun ribet sendiri mencari ponsel, Renjun menoleh sedikit untuk memastikan si pemuda Na itu masih berada disana. Renjun juga tidak mungkin lari mengejar Jaemin, ia takut menjadi pusat perhatian dan memancing fans untuk mendekatinya.
Tapi sungguh sangat beruntungnya Renjun karna saat ini pemuda itu tengah memasuki cafe tempat dimana Renjun berada.
' Mempesona sekali.' Batin Renjun yang kini tak bisa mengalihkan tatapannya dari Jaemin mulai dari ujung kaki sampai ujung kepala.
Jaemin kini tengah memesan sesuatu di counter pemesanan yang tak lama kemudian sebuah cup berisi kopi telah berada di tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lovely Fanboy | Jaemren✔
FanfictionWelcome to : 6th My Jaemren fanfict ' My Fanboy ' BXB JAEMREN AREA. Masih dengan maincast yang sama tapi dengan alur berbeda. Cerita ini di garap hari sabtu, 14 september 2019 jam 00:00. -12 desember 2019