Engkau hanya lupa, sayang.
Bahwa takdir tidak berjalan sesuai harapanmu saja. Kau tidak pernah tau pada siapa takdirmu akan jatuh. Pada siapa hatimu akan berlabuh. Kau tidak bisa memilih sesuai kehendakmu, karena apa-apa yang menurutmu baik belum tentu baik menurut-Nya.
Belajarlah untuk lebih ikhlas dan naungi sabar yang begitu luas.
Agar hatimu tenang. Agar hatimu tak lagi berantakan. Tak ada kecewa. Tak ada rasa yang tak sepantasnya.
Tentang masa lalu mu yang begitu membekas. Kuharap, ia segera pulih. Segera hilang, dan sedikitpun tak meninggalkan kenangan kecuali hanya sebuah kebaikan.
Kuatkan hatimu ya, sayang!
Barangkali ini hanya sebuah liku awal untuk kebahagiaan yang lebih besar. Kebahagiaan yang begitu menentramkan. Yang bahkan tak pernah kau pikirkan dan kau hayalkan sebelumnya.
Berbaik sangka lah pada-Nya. Ia hanya inginkan yang terbaik untukmu.
Aku tau, hatimu begitu lemah, begitu mudah terluka.
Tapi aku juga tau, kau juga seseorang yang begitu kuat. Seseorang yang begitu tenang menghadapi masalah.
Tentang banyak hal masa lalu yang menghantuimu. Beristighfarlah. Mohonlah pada-Nya agar membantumu segera mengikhlaskan. Melapangkan segala hal.
Karena seseorang yang kini akan bertamu padamu bukankah seseorang yang begitu keras telah berjuang?
Bukankah kau tak ingin melukainya?
Jagalah hatinya dengan kau menjaga hatimu hanya untuknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ruang Muslimah
EspiritualKelak, engkau akan dicintai karena agama dan akhlakmu. Karena cantiknya hatimu, bukan lagi rupamu. Hingga kau tak perlu khawatir untuk berlomba-lomba merias diri sebelum waktunya. Merias diri untuk siapa saja yang melihatnya. Dan kelak, kau hanya ak...
