Gone [Eunkook]

Gone 02

Happy Reading....

Suara kicauan burung membangunkan seorang gadis yang masih terlelap dalam tidurnya beberapa waktu lalu.

Eunha, gadis itu terbangun mendengar kicauan burung yang saling bersahutan menyambut pagi hari ini.

"Sepertinya sudah mulai pagi" Eunha menyibak selimut yang masih menutupi tubuhnya kemudian menurunkan kedua kakinya dari ranjang.

Tangan Eunha bergerak-gerak ke udara mencari keberadaan tongkatnya yang berada diatas meja, setelah mendapatkannya ia mencoba berjalan mendekati pintu yang terhubung dengan balkon kamar tersebut.

Eunha membuka pintu kaca itu dan melangkah perlahan hingga ia sampai di ujung pembatas balkon tersebut.

"Udaranya benar-benar terasa sangat sejuk dan asri disini" Ujar Eunha tersenyum sambil membentangkan kedua tangannya untuk merasakan desiran udara di pagi hari ini.

"Andai aku bisa melihat suasana pagi ini, pasti akan sengat menyenangkan" monolog eunha sambil tersenyum kecut mengetahui apa yang ia ucapkan hanya lah sebuah ucapan.

Tak jauh dari Eunha, ada seseorang yang sedari tadi memperhatikan gadis itu dari tadi. Jungkook, ya dialah yang memperhatikan Eunha dari taman bunga yang berada di dekat rumah minimalis bercat putih itu.

"Una kau tak pernah berubah" ucap jungkook masih setia melihat Eunha yang mulai kembali memasuki kamarnya.

***

Disebuah rumah mewah terlihat seorang wanita yang sedang sibuk dengan alat-alat masaknya.

Jung Yerin -itulah nama wanita itu sebelum ia menikah dengan suaminya dan berubah marga menjadi Kim Yerin istri dari kim taehyung.

"Pagi bunda" teriak putranya --Kim Taehyun sambil berlarian menuruni tangga.

Yerin yang mendengar teriakan putranya itu menoleh dan melotot melihat sang putra yang menuruni tangga sambil berlari. Ah jangan lupakan juga tas besar yang taehyun bawa di tangan mungilnya itu membuat yerin khawatir jika sampai tas itu tiba-tiba terinjak dan membuat sang putra terjatuh. Sungguh yerin tak bisa membayangkan hal itu.

"Taehyun sudah bunda bilang kan jangan suka berlarian apa lagi ketika kau menuruni tangga, nanti kalau kau jatuh bagaimana" marah yerin dengan mengacak pinggangnya.

Taehyun yang melihat bundanya marah langsung berhenti berlari dan memilih berjalan pelan dengan cengiran di wajahnya.

"Maaf bunda, taehyun tidak akan mengulanginya lagi" ujar bocah itu sambil mengangkat jarinya membentuk huruf V.

Yerin hanya mampu menghela nafas dan memilih melanjutkan acara memasaknya.

"Bunda, ayah kemana?" tanya taehyun yang tak melihat sang ayah.

"Ayah sedang mandi sayang, mungkin sebentar lagi ia akan kesini" jawab yerin.

Taehyun yang mendengar itu mengangguk dan memilih diam sambil memperhatikan sang bunda yang sibuk dengan acara memasaknya.

Tak berselang lama terdengar suara langkah kaki yang menuruni tangga.

"Ayah" teriak taehyun sambil berlari menghampiri ayahnya.

Taehyung yang melihat itu langsung mengangkat puteranya ke udara.

"Pagi jagoan. Apa kau sudah siap ke sekolah" tanya taehyung sambil menggendong putranya.