Typo bertebaran
Harap di maklumTinggalkan jejak oke
.
.
.
🌹🌹🌹Bumi terus berputar begitupun dengan waktu.
Matahari yang semula muncul kini hampir tenggelam.Perasaan khawatir semakin menyelimuti Jungkook
Dia takut terlambat,dia takut kehilangan sahabatnya separuh hidupnya.Jungkook POV
Aku terus berlari sekencang mungkin melawan rasa sakit yang ada di tubuh ku.
Aku tidak peduli tentang diriku,yng ku pikirkan sekarang adalah oci ku.Ku lihat matahari sebentar lagi akan tenggelam,aku mulai kalut gelisah sedih takut bercampur menjadi satu kesatuan.
Aku tambahkan lagi kecepatan lariku.
Jika kalian bertanya kenapa aku tidak bertelefortasi?
Maka jawabannya adalah aku tak bisa melakukan itu.Makanya aku hanya terus bisa berlari dan berharap oci ku bertahan.
Jungkook POV end
Autor POV
...*
Tak lama kemudian Jungkook pun sampai di rumah tabib itu.
Dia langsung masuk dan langsung di sambut oleh senyuman tabib dan saudari saudari Rose."Syukur lah kamu datang tepat waktu Jungkook,cepat berikan obat itu kepada tabib".kata Jisoo sembari berjalan mendekati Jungkook
"Inih obatnya"Jungkook pun menyerahkan bunga kristal itu kepada tabib.
Tidak menunggu dua kali tabib itu pun segera mengambil bunga kristal itu " kalian tunggu disini,aku akan mengobati dia dulu " lanjut si tabib kemudian melangkah pergi menuju tempat Rose di tidur kan.
"Jungkook kamu berhasil mendapatkan obat itu,terimakasih sudah mendapatkannya"kata Jisoo sambil tersenyum manis.
"Noona tidak perlu berterimakasih itu sudah tugasku,Rosé begini juga karena aku,lagian aku juga tak kan berhasil tanpa bantuan Jennie noona".balas Jungkook sambil tersenyum.
"Bantuan Jennie?? Oh iyah dimana anak itu sekarang?"tanya Jisoo yang merasa khawatir karna tidak melihat keberadaan adiknya itu.
"Dia ada...."Baru saja Jungkook akan mengatakannya tapi sebuah suara mengalihkan perhatian mereka
"Aku disini eon"kata Jennie yang baru saja tiba di rumah tabib
"Eonnie kenapa jalannya begitu?"tanya Lisa
"Itu pasti karena Noona tadi membawa bunga kristal itu kan"tebak Jungkook
"Maksudnya?"tanya Jisoo yang tidak mengetahui apa pun
"Baiklah tenang dulu semuanya biar aku ceritakan semuanya dari pas aku berangkat tadi"kata Jennie mulai menjelaskan bagamaimana dia sampai terluka seperti itu.
Flashback on
Jennie terus berjalan jauh semakin jauh hingga sampailah dia disini yaitu di bukit embun.
"Kemana lagi aku harus mencari bunga kristal dan Jungkook" gumam Jennie
Dia terus berjalan hingga dia mendengar suara orang bertarung
"Suara apa itu?? Ahh ... Mungkin itu suara Jungkook lebih baik aku cari saja asal suaranya,sepertinya suaranya berasal dari sebelah sana"kata Jennie yang kemudian berjalan mencari sumber keributan itu.
Tidak lama kemudian Jennie sampai di asal suara ribut tadi.Jennie bersembunyi di balik pohon besar.
"Ah ternyata itu benar Jungkook tapi kenapa dia malah bertengkar bukannya mencari bunga kristal??"tanya Jennie entah pada siapa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Princess
Fantasy[ Book 1 ] Mengisahkan perjuangan 4 orang putri yang mendapatkan misi dari sang ayah. Misi yaitu menjaga dan menemukan cinta sejati mereka. Namun bukan hal yang mudah bagi mereka menjalankan misi dari sang ayah. Akankah mereka berhasil?? Highest ran...