A/N : Hallo readers, sorry ya baru lanjutin chapternya, soalnya author lagi sibuk banget buat skripsi hehehe, semoga kalian suka ya dan jangan lupa buat Vote, Komen, dan kalau perlu Share ke temen-temen kalian penyuka Bucky huehehehe :)
Warning : angst, fluff.
.
.
.
.
Y/N POV
"Aw.. Nat sakit.." Tanganku seketika meremas bantal kecil yang berada disampingku
"Tahan Y/n, sedikit lagi ok?" ucap Natasha yang sekarang lagi mengobati pundak kiriku yang terkena tembakan saat misi tadi "Nah.. sudah selesai" aku langsung tersenyum lega kearah Natasha "Thank you" Natasha langsung membalasnya dengan senyuman dan pergi meninggalkanku untuk menaruh alat P3K ketempatnya
Aku, Nat, Steve, Sam, dan Bucky baru saja selesai menjalankan misi yang di berikan oleh Nick Fury di Mexico. Nick curiga kalau disana Hydra sedang membuat base baru dan menguji coba biology weapons untuk memusnahkan manusia, kecuirgaan Nick benar tapi sialnya adalah penyamaran kami terbongkar saat kami menyelinap base tersebut, untungnya the weapons berhasil kami tahan ya walaupun aku harus sedikit mengorbankan pundak kiriku, tapi bagiku itu tidak masalah
Sambil menunggu Jet kami sampai di markas, aku memutuskan untuk mengerjakan tugas kuliahku di Meja Bar yang berada di dalam Jet, aku segera mengmabil Laptop dan buku catatanku di dalam tas lalu berjalan ke arah meja bar. Dari jauh aku melihat Steve dan Bucky sedang berbicara sambil memegang botol beer dan tak lama setelah aku melihat mereka tiba-tiba aku mendengar Steve memanggilku
"Y/n kemarilah" aku tersenyum saat Steve memanggilku dan langsung melangkahkan kakiku ke arah mereka
"Hey, bagaimana keadaanmu?" tanya Steve sambil mengacak-acak rambutku
"hmm not bad, finally aku pulang membawa sedikit oleh-oleh dipundakku jadi ada alasan telat ke kampus besok" kataku sambil tertawa renyah kearah Steve yang sekarang menggeleng-gelengkan kepalanya sambil tersenyum, aku langsung mengalihkan pandanganku ke arah Bucky, dia melihatku dengan tatapan dingin lalu mengalihkan pandangannya dengan memutar matanya cepat
"Steve aku harus kembali ke ruang kokpit" ujar Bucky cepat, Steve hanya mengangguk dan Bucky langsung pergi tanpa mengucapkan satu katapun kepadaku, bahkan menganggapku seolah-olah aku tidak ada disana. Spontan aku langsung melihatnya yang lama-lama melangkah jauh dan menghilang dari pandanganku, melihat tingkah Bucky seperti itu seketika aku terdiam 'Tak seperti biasanya Bucky seperti itu, apa dia cemburu dengan Steve? impossible, he knows me and Steve just like brother and sister, but why he act to me like that?'
"Y/n you're alright?" teguran Steve langsung memecahkan lamunanku dalam sekejap
"uhh ya Steve, i'm alright.. hmm aku pergi dulu ya Steve ingin mengerjakan tugas deadlinenya 2 hari lagi" aku langsung nyengir kearah Steve
"dasar deadliner!"
--------------------------------------------------
3 jam kemudian
Jet sudah mendarat persis di depan markas Avengers, aku langsung merapihkan barang-barang ku kedalam Tas tapi rasanya sulit sekali bergerak karena luka yang ada dipundakku ini, apa lagi sekarang obat bius yang diberikan Natasha sudah mulai habis, setiap gerakan yang aku buat mulai membuatku merasa sakit
"Butuh bantuan nona kecil?" aku langsung menengok ke arah suara itu datang, ternyata Sam yang sudah memegang laptop dan catatanku yang hampir saja aku tinggal di Jet

KAMU SEDANG MEMBACA
Bucky X Reader X Avengers
FanfictionY/n gadis dengan kekuatan element Api yang jatuh cinta dengan Bucky sang super soldier, akankah perjalanan cinta mereka berjalan mulus? atau mungkin membawa petaka? . . . NOTE: Will be in Indonesia and English, gak cuma bucky ajaa, bakal ada #tony...