Renang

723 62 3
                                    

Seungyoun tidak bisa berenang, itulah fakta yang seharusnya mereka semua tau. Namun tidak untuk Dongpyo yang sedari tadi terus merengek meminta agar dia di temani berenang di kolam berenang belakang rumah.

Seungyoun sudah menolak, namun Dongpyo terus memaksa dengan menarik tangannya sampai berbunyi tanda ototnya tertarik.

"Hyung, ayo berenang!" rengek Dongpyo berdiri di samping Seunyoun yang sedang menonton di ruang tengah.

Cuaca hari ini lumayan panas dan pilihan Dongpyo untuk benerang juga tidak salah, yang salah disini adalah Dongpyo yang mengajak Seungyoun.

"Ajak Yohan saja, hyung kan tidak bisa berenang" tawar Seungyoun.

"Aku sudah ajak Yohan hyung, tapi kan dia akan pergi"

Seungyoun menghela napas sambil mengacak rambutnya kasar "Kenapa tidak sendiri saja sih?" Tanyanya.

"Ah, aku malas sendiri~"

"Tapi aku tidak bisa berenang" tolak Seungyoun lagi.

"Iya sudah temani aku saja. Ya ya?" Bujuk Dongpyo sambil berpose dua jari. Kalau sudah begini memangnya Seungyoun bisa menolak?



---'---

Dan berakhir dengan Seungyoun yang hanya duduk di pinggiran kolam, memasukkan kakinya ke dalam air sambil terus melihat Dongpyo yang asik berenang kesana kemari.

Seungyoun sibuk memainkan ponselnya sambil bersenandung ria, ternyata lama-lama bosan juga hanya melihat orang yang berenang kesana kemari seperti kecebong apalagi Dongpyo terus memekik heboh membuat Seungyoun memutar bola matanya malas.

Beberapa menit kemudian Seungyoun baru sadar, tidak ada lagi suara kecipak air. Tidak ada lagi suara pekikan Dongpyo, pikirnya apakah Dongpyo sudah selesai berenang? Tapi kenapa tidak memberi tahu?

Seungyoun mengumpat dalam hati, tahu akan ditinggalkan seperti ini untuk apa tadi meminta untuk di temani?
Jadi Seungyoun memutuskan untuk beranjak pergi dari sana, namun belum sempat berdiri kakinya sudah ditarik dari bawah dimana itu membuat Seungyoun kehilangan keseimbangan dan


BYURR


Seungyoun jatuh ke air, membuat dirinya panik berusaha menggapai pinggiran kolam namun air berusaha untuk menenggelamkan tubuhnya.

Dongpyo hanya bisa tertawa melihat bagaimana kakaknya kesulitan berenang, menurutnya itu terlihat lucu. Namun Seungyoun benar-benar panik, dirinya tidak bisa bernapas rasanya seperti air berusaha untuk menarik dirinya untuk kebawah lebih dalam.

Yohan yang tidak sengaja mendengar teriakan Seungyoun akhirnya memutuskan untuk melihat dan alangkah terkejutnya saat dia melihat Seungyoun yang kesulitan untuk berenang dan Dongpyo yang menertawai Seungyoun?

Tanpa basa-basi lagi akhirnya Yohan menghampiri mereka lalu menceburkan dirinya ke dalam kolam lantas menarik Seungyoun yang kesulitan untuk dibawa di tepi kolam. Yohan mengangkat tubuh Seungyoun yang sudah tersengal-sengal karena kehabisan napas, membuat Yohan sedikit panik.

"Hyung, kamu tidak apa-apa?" tanyanya, yang tidak dibalas oleh Seungyoun karena masih sibuk menghirup udara.

Dongpyo sedari tadi hanya menyaksikan saja, melihat itu membuat Yohan berdecak sambil menarik paksa Dongpyo yang berada di pinggiran kolam agar naik ke permukaan.

"Kamu kenapa diam saja sih? Kalau Seungyoun hyung kenapa-kenapa bagaimana?!" pekik Yohan membuat Dongpyo terkejut dan tersadar akan kesalahannya.

"Aku pikir Seungyoun berbohong tentang tidak bisa berenang agar dia bisa tidak menemaniku" cicitnya. Mendengar itu membuat Yohan menepuk kepalanya lantas beralih melihat kondisi Seungyoun yang sudah menggigil kedinginan.

Yohan lantas membopong Seungyoun untuk dibawa ke dalam rumah, Yohan sempat melirik Dongpyo "Lain kali jangan seperti itu" setelahnya Yohan dan Seungyoun berlalu dari sana meninggalkan Dongpyo yang berdiri mematung sebab sebelumnya Yohan hyung tidak pernah seserius itu.

--'--

"Jadi bagaimana keadaan Seungyoun?" tanya Seungwoo saat melihat Wooseok sudah turun dari kamar Seungyoun, berjalan lantas duduk disebelah Seungwoo. Mereka sekarang sedang berada di meja makan untuk makan malam.

"Dia demam, aku baru mengukur suhu tubuhnya. Tidak terlalu parah" jelas Wooseok.

Dongpyo sedari tadi hanya menunduk sambil memainkan jemarinya di atas meja, Hangyul yang melihat itu lantas menyenggol Dongpyo dan membuat anak itu melihat kearahnya.

"Jadi Dongpyo, sudah tau kan akibat kejahilanmu?" tanya Wooseok, membuat Dongpyo kembali menunduk.

"Seungyoun kan sudah bilang kalau dia tidak bisa berenang, seharusnya kamu tidak menjahilinya. Sekarang Seungyoun jadi sakit, lalu bagaimana dengan kuliahnya besok?" Cerca Wooseok lagi, membuat Dongpyo kembali diliputi rasa bersalah.

"Sudah, sekarang kita makan saja. Dongpyo setelah ini kamu harus minta maaf pada Seungyoun" kata Seungwoo yang mana lantas diangguki oleh Dongpyo.
































Hari ini akibat ulah kejahilan Dongpyo, semua jadi rumit.

Pertama Seungyoun hyung jadi sakit.

Kedua Yohan hyung tidak jadi pergi.

Ketiga dia dimarahi Wooseok hyung.

Keempat dia di tertawai habis-habisan oleh Junho.




---'---

Tbc

Our Home (X1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang