Dugaan jungkook benar kalau jimin dibully habis habisan oleh geng wanna one. Ia melihat hal itu saat akan menuju ruangan geng mereka.
Jimin tengah terduduk dilantai dengan penampilan yang menyedihkan. Baju yang basah dengan tepung dan juga robek di bagian lengan hingga beberapa kancingnya juga terlepas.
Pipi yang memerah dengan air mata yang membuat jungkook terdiam di tempatnya. Taehyung dan hoseok hanya saling diam dibelakang jungkook.
Jungkook memberanikan diri mendekati hyung kesayanganya. Dipelukkan jimin yang membuat ia bahagia mempunyai hyung yang begitu menyanyanginya.
"Jungkook" kaget jimin saat jungkook memeluknya
"Wae..wae hyung..kenapa hyung menyembunyikan ini semua" ucap jungkook bergetar
"Mian..mian" ucap jimin lirih namun masih bisa didengar jungkook
"Sebaiknya kita bersihkan baju jimin dulu kook" sahut taehyung membantu jimin berdiri dengan dibantu hosoek
Jungkook membantu jimin membersihkan semua kekacauan akibat pembullyan yang dilakukan wanna one pada hyungnya.
Setelah dirasa selesai, mereka langsung menuju gedung atas sekolah. Taehyung berdiri dekat pembatas dengan menatap lurus kedepan. Hoseok yang mengetahui kemarahan taehyung langsung mendekatinya.
"Jangan gegabah" ucap hoseok membuat taehyung menoleh
"Tapi ini keterlaluan hyung" sahut taehyung dengan wajah yang mengeras menahan amarah
"Kita gak bisa langsung membalas perbuatan mereka, mereka bukan hanya anak kesayangan kepala sekolah mereka itu grup boyband terkenal di dunia" ucap hoseok membuat taehyung lemah
"Terus...hiks..aku harus..hiks..apa hyung" sahut taehyung menangis
Sedangkan jungkook menjaga jimin yang tengah tertidur karena kelelahan. Ia mendengar semua ucapan taehyung dengan hoseok namun ia diam.
"Kook" panggil hoseok mendekati jungkook yang masih menangis dalam diam
"Kau tau ini kelakuan siapa kan" sahut taehyung yang juga memdekati jimin dan mengelus rambut jimin lembut
"Aku gak ingin jimin terluka lagi" lanjut taehyung dengan air mata yang masih saja jatuh
"Aku juga gak ingin ini terjadi lagi hyung tapi aku gak ingin membuat jimin kecewa padaku" sahut jungkook membuat taehyung binggung
"Tadi jimin sudah bilang padaku, jika jimin mengadu padaku aku bakal dikeluarkan dari sekolah. Sebenarnya aku gak masalah tapi jimin hyung yang melarang aku melakukannya" lanjut jungkook membuat taehyung membeku
"Mereka keterlaluan" sahut hoseok membuat jungkook dan taehyung menatap hoseok bersamaan
"Aku akan hajar mereka semua" ucap taehyung akan pergi namun tahan oleh hoseok
"Bukan dengan fisik jika ingin membuat mereka jera, namun dengan kemampuan kalian" ucap hoseok membuat mereka binggung
"Kalian jurusan apa" tanya hoseok
"Aku musik dan jimin hyung dance" jawab jungkook
"Aku juga musik" jawab taehyung
"Kalian bisa bekerja sama dan membuat grup boyband baru, aku yakin kalian bisa dan aku akan ikut bantu kalian" ucap hoseok
"Kita memang sudah pernah memikirkan hal itu tapi kita kekurangan orang hyung" ucap taehyung membuat hoseok tertawa kecil
"Aku bisa rapp dan dance jadi tenang saja kalian gak akan kekurangan orang" ucap hoseok membuat jungkook berbinar
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Destiny (END)
FanfictionKim Namjoon Hidupku sulit karena orang tuaku pergi meninggalku sendiri demi pekerjaan membuatku tak memiliki tujuan hidup sama sekali bahkan aku sekolah hanya karena nama orang tua Kim Seokjin Hidup sebagai seorang anak dari seorang pengusaha yang b...