Nuansa sore hari di awal waktu petang
Gemuruh pun hadir menyapa bumi cinta
Dan membawa berita yang menjadi cerita
Sehingga merenggut pedihnya kesunyianGerimis melanda sekujur tubuh mungil itu
Yang bertemu di bawah langit-langit rindu
Tetesan air menyentuh permukaan wajah
Begitu tajam menusuk tipisnya pori-poriMembuat perih sudut penglihatan kala itu
Mata terpejam memberi ruang kebahagiaan
"Biarlah karena ini tak sesakit merindu"
Bisikan lirih pada rintik-rintik gerimisKu tahu kau pasti pergi meninggalkan
Dan ku yakin kau akan datang kembali
Ku titip harapan yang tertimbu waktu
Tuk gersangnya hati tanpa kehadiranmuRangkasbitung, 18 Oktober 2019