ONESHOT | KimJisoo

5. Kak Sehun • | • JisooSehun

¤ Kak Sehun ¤

Cast: Kim Jisoo, Oh Sehun
spesial ft. Kang Seulgi

Warning!
Alternative Universe
Non baku

Enjoy!
_________________________________________

Seulgi yang baru memasuki pekarangan kos-kosannya langsung disambut dengan penampakan Jisoo yang sedang melamun sambil mengemut sendok di teras depan kamarnya.

"Lu lagi diet ato ngga punya duit sih dari kemaren makan oats mulu?" wow mbak Seulgi Sugigi ini kalau bicara agak menusuk memang. Ia melirik gelas mug yang Jisoo pegang, roman-romannya sih oats dicampur susu coklat biar rasanya lebih enak.

"Dua-duanya." jawab Jisoo malas, ia kembali menyuap makanan lembek itu ke mulutnya.

"Stok indomie lu abis?"

Jisoo mengangguk. Mukanya hopeless parah, Seulgi jadi ngga tega.

"Yaudah sini, gue bawa nasi padang."

"Dih ngga usah Seul, ntar yang ada lu malah ngga kenyang lagi." Jisoo menolak soalnya kelihatan Seulgi cuma beli sebungkus.

Gadis itu memutar bola matanya, "gegayaan nolak. Buruan ah, gue nawarin sekali doang nih."

Ehehe, kalau begitu Jisoo nolaknya juga sekali aja deh. Sambil cengengesan Jisoo ikut mengintil masuk ke kamar Seulgi.

Dan benar sesuai dugaan, beberapa menit kemudian mereka sedang memakan makanan mekdi. Iya, tadi nasi padangnya kurang. Makan satu berdua kaya gitu mah cuma numpang lewat doang di perut Jisoo dan Seulgi, apalagi mereka masih masa pertumbuhan kan jadi butuh banyak nutrisi--yaaa walaupun sebenernya mau digimanain juga tinggi mereka udah mentok segitu ngga mungkin bisa nambah sih :(. Jadi ujung-ujungnya dengan kebaikan hati Seulgi akhirnya gadis itu memutuskan memesan mekdi buat nraktir Jisoo.

"Lu kalap belanja onlen lagi ya Ji? Kok bisa-bisanya sih belum masuk tengah bulan duit lu udah abis?"

Jisoo merengut sebal dituduh seperti itu, "sembarangan kalo ngomong!" sungutnya. Akhirnya Jisoo menceritakan kesialan beruntunnya selama seminggu ini.

Dimulai dengan bangun kesiangan di pagi yang cerah, berlanjut dengan tertinggalnya satu set alat tempur alias perlengkapan menggambar Jisoo di dalam bus karena terburu-buru, yang mana untuk membeli lagi peralatan tersebut benar-benar menguras jatah bulanannya karena Jisoo ngga tega kalau harus minta uang tambahan ke orang tuannya. Dan sialnya lagi buku sketsa berisi tugas-tugas Jisoo juga ikut ketinggalan di dalam bus tersebut yang mana membuat gadis itu harus begadang 4 hari berturut demi menyelesaikan ulang tugas-tugas tersebut. Mahasiswa seni can relate.

Bukannya bersimpati Seulgi malah menghardik.

"Lagian lagaan banget sih ke kampus pake bus? Biasanya juga dianter Kak Sehun kan?"

"Ini lagi, fungsinya punya pacar kaya tuh apa sih Ji? Minta jajaninlah sama doi biar lu makan ngga kaya orang susah gini. Kalo perlu peralatan gambar lu belinya sama dia juga biar sekalian dibayarin. Perempuan cerdas tuh harus bisa memanfaatkan pacar." dasar Seulgi wanita ular. Merasa petuahnya belum cukup gadis itu kembali buka suara.

"Kalo lu malu minta ke Kak Sehun ntar gue ajarin cara sepiknya deh biar--"

"Udah putus."

"Uhuk.. Uhuk.." Seulgi keselek mcspicy, pedes banget cuy di kerongkongan. Ia menerima air yang disodorkan Jisoo.