MS. SECRET

62 5 0
                                    


HAIIII ...Maaf author baru ngepost lagi 

ohya dibaca sambil puter lagunya Kekasih Sejati 
(siapa tau bisa berandai - andai seperti Vando, Letta dan Kanya) :(


               Siang itu Vando duduk di meja makan bersama istri papanya yang tak lain adalah tantenya, saat itu papa dan adik tirinya sedang di kantor dan tidak bisa pulang untuk makan siang. Vando melahap makanan masakan Mama tirinya tersebut lalu sesekali menengok handphone yang digeletakkan dimeja makan berharap ada telpon atau sekedar chat balasan dari Letta.

Beberapa sendok nasi sudah dilahapnya dan benar saja yang ditunggu akhirnya membalas chat, senyumnya semakin sumringah saat dia menatap layar handphone dan kontak Letta tersave dengan nama "Sayangnya Abang" yang iseng digantinya sendiri beberapa minggu lalu.

From : Sayangnya Abang

Aku baru kelar meeting nih

Ohya tar malem ada acara ga ?

Kalau gak ke Munchies yaaa jam 7 malem!

Jari jari Vando tanpa diminta langsung menyetujui permintaan Letta

To : Sayangnya Abang

Oh, Jangan lupa lunch ❤

Ada acara juga aku batalin buat sayangnya Abang apa yang enggak?

Tanpa basa basi dengan mama tirinya, Vando langsung bergegas berlari menuju kamarnya dilantai atas yang membuat mamanya menggeleng kepala seperti mengetahui anaknya itu sedang jatuh cinta

"Bang hati hati, nanti jatoh" goda mamanya

"udah jatuh tante, udah terlalu dalam" Vando berbalik sekilas sambil mengangkat alisnya lalu kembali berlari

Vando masuk ke kamar dan langsung melakukan pencarian baju yang cocok untuk dinner special dengan Letta pikirnya. Vando begitu antusias tak berhenti menyembunyikan senyum bahagia di bibirnya, pikirnya ini kali pertama Letta mengajak bertemu apalagi untuk dinner bersama, itu merupakan suatu kemajuan yang ditunggunya dari dulu yang seperti mustahil dilakukan oleh seorang Violetta Ibiza yang harusnya dijuluki cewek tergengsian terjutek tercuek terbodo amat terkeras terstrong yang pernah masuk dalam kehidupan Vando.

***

Vando telah sampai di tempat Dinner yang dipilih oleh Violetta dengan senyum bahagia yang terlukis indah di wajahnya, Vando lalu membuka handphonenya dan melihat pesan terakhir Letta yang menyebutkan nomer meja yang sudah dipesan di restoran itu "Nomer 7" angka kesukaan Violetta Ibiza yang kembali mengukir senyum tipis di wajah Vando saat melihat chat dari Violetta itu. Letta sudah mengetahui Vando pasti datang lebih awal dari jam yang sudah ditentukan karena memang itu kebiasaan Vando yang berbanding terbalik dengan Letta dan tak jarang hal itu membuat pertengkaran kecil antara mereka setiap kali bertemu.

Vando menuju meja nomer 7 dan mengambil posisi duduk menghadap pintu supaya bisa melihat Letta datang pikirnya. Tak lama setelah Vando duduk, seorang Waitress perempuan menghampirinya dengan membawa sepiring berisi seperti Mie Ayam namun berbeda dengan Mie Ayam pinggiran jalan yang sering dimakannya dengan Letta karena kali itu Mie Ayam itu menunya dalam bahasa Inggris jadi otomatis harganya naik berkali kali lipat dan plattingnya juga sangat indah khas restaurant mahal, selain membawa Mie Ayam juga terlihat Ice Tea yang dibawa Waitress tersebut dan berhenti tepat di meja Vando lalu menyajikan itu dihadapan Vando yang membuatnya bingung.

"Ini pesanan Bapak Vando" ucap Waitress itu membuat Vando mengernyitkan kening

"haa? Saya belum mesen"

VACATION to your heartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang