Friends With Benefits | JinV |

|| Lepas kendali ||

Siang hari di kampus.

Taehyung, Jungkook, dan Hoseok sedang makan siang bersama sambil membicarakan acara ulang tahun Jungkook yang akan diadakan minggu depan.

"Hari ini aku dan Jin hyung akan booking hotelnya, kalian mau ikut?"

"Aku harus ke club dance setelah ini. Taetae pasti ikut kalau ada Jin, benar kan?" Ujar Hoseok seraya menyenggol bahu Taehyung.

Yang disenggol hanya tersenyum tipis, "Aku memiliki janji lain dengan Jackson hyung" jawabnya.

"Ah benar! Pasangan baru pasti punya acara kencan" Goda Hoseok disertai kekehannya.

"Bukan kencan hyung, Jackson hyung hanya memintaku untuk menemaninya membeli gitar" timpal Taehyung.

"Ya sama saja, intinya kalian jalan berdua, setelah itu pasti makan berdua, sama saja dengan kencan kan?" sambung Jungkook ikut menggoda Taehyung.

"Ck! Terserah kalian" Taehyung memutar bola matanya malas.

Beberapa saat kemudian, Jin dan Jimin datang bersama.

"Annyeong!" Sapa Jimin lalu menarik kursi di samping Hoseok.

Hanya tinggal satu kursi yang tersisa, kursinya tepat di samping Taehyung, namun Jin sepertinya tidak berniat untuk duduk, ia langsung mengajak Jungkook pergi.

"Kajja Jungkook-ah, kita pergi sekarang" ajak Jin setelah menyesap minuman adik sepupunya itu.

"Sekarang? Kau kan belum makan siang, hyung"

"Aku bisa makan di luar. Kajja aku tidak punya banyak waktu"

"Dasar sok sibuk! Bagaimana kalau kau sudah resmi menjadi CEO nanti!" Cibir Hoseok.

"Dia tidak akan punya waktu untuk kita lihat saja nanti" timpal Jimin.

Jin tertawa, "Terus saja kalian berpikiran buruk tentangku"

"Karena wajah dan sikapmu itu mendukung hyung! Haha" ujar Jungkook dan yang lain ikut tertawa, terkecuali Taehyung.

Taehyung tidak bersuara, hanya tersenyum yang terlihat dipaksakan. Hatinya terasa nyeri merasa kalau Jin seolah tidak menganggapnya berada di sana. Jin mengabaikannya, bahkan namja itu sama sekali tidak meliriknya.

Kedua mata Taehyung berkaca-kaca, bulir-bulir air mata hampir saja jatuh kalau ia tidak buru-buru mengusapnya.

Tidak, Taehyung tidak mungkin menangis di hadapan mereka.

"Kajja Jungkook-ah!" Ajak Jin lagi.

Jungkook berdiri lalu memakai ranselnya, "Bye, semuanya!" Pamit Jungkook sambil melambaikan tangannya.

Baru saja beberapa langkah meninggalkan kantin, mereka berdua berpapasan dengan Jackson.

Pikir Jin, Jackson pasti ingin mencari Taehyung. 'Tentu saja bodoh, mana mungkin dia mencari Hoseok!' Begitu batin Jin.

"Bro!"

"Jin!"

Mereka menyapa.

"Hyung!"

"Jungkook-ah!"

"Ah kau pasti mencari Taehyung kan? Dia bersama Jimin dan Hoseok hyung di sana" kata Jungkook.

"Ah ne, kita memang ada janji" balas Jackson.

"Cepatlah, Taehyung sudah menunggumu dari tadi" balas Jungkook lagi. "Oh ya, hyung. Kau harus datang ke acara ulang tahun ku minggu depan ya, Taehyung pasti akan mengajakmu"