AZKA ADRIAN PRATAMA pindahan dari london, gue pindah ke indonesia karna gue pengen tinggal di tanah kelahiran gue, gue pindah ke sini sendiri dan tinggal di apartemen milik ortu gue, nama ortu gue yaitu "ADRIAN PRATAMA dan NADIA SYAIKAL dan adik prempuan gue yaitu "NADIN AMANDA PRATAMA"masih di london karna pekerjaan dan adik gue sekolah di sana.
Gue daftar sekolah di SMA GARUDA JAYA karna itu salah satu sekolah yang elit katanya, alhamdulilahnya gue keterima sebagai murid baru.
Nadin Amanda Pratama adik gue yang suka memakai dress, ia masih kelas lima sekolah dasar awalnya Nadin juga ingin ikut ke indonesia tapi, ortu gue melarangnya, katanya nanti saja bareng mereka,.
Kriiiiinggg
Jam beker berbunyi nyaring membuat sang empu yg masih berada di alam bawah sadar pun terusik dan membuatnya mengerjapkan mata.
"Hoaammm," Azka pun menguap, dan ia langsung terduduk di atas ranjang untuk memulihkan penglihatan yg masih buram.Ketika penglihatannya sudah pulih ia pun langsung menuju kamar mandi untuk melaksanakan ritualnya.
Setelah melaksanakan ritual tadi, Azka memakai pakaian khas anak SMA GARUDA JAYA dan setelah itu ia langsung berangkat tanpa sarapan pagi, karna dia belum menyewa pembantu.Gue berangkat pake mobil sport pribadi gue warna biru, sesampainya di gerbang gue langsung menuju parkiran.
3 menit kemudian, gue menuju ruang kepsek, di perjalanan gue pun di puji puji semua murid yg berlalu lalang, terutama kaum hawa yang berlebihan.
"Permisi." setelah berbincang bincang gue pun menuju kelas bersama buSri karana kebetulan dia juga yang mau ngajar di kelas gue itu. Gue pun berjalan di belakang dia. Ya, karna gue belum tau arah kelas gue di mana.
Skipp kelas
" pagi anak anak."gue yang masih keadaan di luar mendengar ucapan buSri yang menyapa, murid nya.
"Pagi bu," dan murid itupun membalasnya dengan suara yang menggelegar.
"Sekarang kelas ini kedatangan murid baru, nak ayo masuk dan perkenalkan diri di depan."
Gue yang merasa di panggil pun memasuki kelas itu, dan gue pun mengangguki apa yang buSri katakan tadi."Hay perkenalkan nama saya AZKA ADRIAN PRATAMA biasa di panggil Azka, saya pindahan dari london.
Seketika yang tadinya kelas berisik kini berubah menjadi sunyi.
Dan kemudian kelas itu pun kembali menjadi ribut lagi, tetapi ributnya berbeda, kini banyak yg memuji dan bertanya tanya
Terutama kaum hawa,. Kaum adam tampak memutarkan bola matanya malas mendengar ocehan kaum hawa tadi."Baiklah Azka kamu duduk di kursi sebelah Ratu." Ucap buSri dengan tangan menunjuk kursi itu.
"La Buu, ko sama Ratu sih kan Ratu cewe masa harus duduk sama cowo?." Cewe yang bernama Ratu itupun protes kepada buSri, "kayanya dia ga terima kalau gue duduk bareng dia, hahaha aneh kali." gue 'pun tertawa dalam hati.
"Semua kursi sudah penuh, dan kursi kamu saja yang masih kosong, jadi dia terpaksa duduk sama kamu."
" iya de bu."
" Si Ratu pun kayanya pasrah sama buSri hahahah." gue pun kembali terkekeh di
dalam hati.Guepun menuju kursi yang masih kosong disana dan memasang muka datar gue.
"Songong bat tu cowo." Cewe itupun melirih dengan suara yang sangat kecil,tetapi gue masih bisa mendengarnya. Gue pun terkekeh kembali tapi masih dalam hati hehehe." oke sekarang buka buku paket hal 30 dan kerjakan!." BuSri 'pun memberi tugas dan ia keluar ntah kemna.
Skiiip istirahat
Kriiiingggg
Seluruh siswa mendengar bel istirahat termasuk gue, dan membuat seluruh siswa berhambuaran keluar kelas. Tetapi tidak buat gue karna gue masih ngeberesin buku buku yang berserakan di meja, di samping gue pun sama belum keluar juga, sampai teman nya memanggil dia."Tu, Az, kantin kuy." Itu yang manggil temen si cewe yang di samping gue dan mereka pun manggil nama gue. Gue hanya mengangguk mengiakan.
"Oiya sebelumnya kenalin gue Rizki Adiatma panggil iky ajh, gue sahabatnya Ratu salam kenal."
Iky pun mengulurkan tangannya ke gue dan gue pun membalas uluran tangan si Iky itu.
"Azka."
Lalu kita saling menepuk pundak. Tanda untuk lebih akrab lagi,mungkin!.
"Gue Egi Fradika."
"Azka."
"Gue Niko Fitria." Dia tersenyum sama gue
"Azka."
"Dan gue, panggil aja Rara."
"Azka." Gue pun berjabatan tangan bergantian dengan sohib sohib nya Ratu
"Oke, duluan aje ntar Atu nyusul." Lirih nya.Sohib sohib Ratu semuapun keluar kelas dan di kelas hanya tersisa gue sama dia dan tak terselang waktu lama..
Tak sengaja gue menoleh ke arah cewe itu dan dengan pas nya ia pun menoleh ke arah gue, tanpa gue sadar kontak mata kita bertemu, tak lebih dari 5 menit si cewe itupun mengalihkan pandangan nya, dengan rona merah di pipinya.
Tak terasa gue pun tersenyum tipis bahkan sangat tipis."Maaf, Atu mau lewat." Ucap nya dengan muka yg masih melihat ke arah lain.
Gue hanya menggeserkan kursinya kebelakang, dan cewe itupun langsung melewatinya."Aneh." Lihir gue yang hendak menuju perpustakaan
Skip..bel masuk
Kriiiiingggg
Bel pun berbunyi kembali pertanda bel masuuk dan pergantian pelajaran, gue pun langsung menaruh buku ke tempatnya kembali dan keluar dari ruangan tersebut.Yaps! Gue lagi di perpustakaan nnyari buku pelajaran. Buat di bawa ke apartemen dalam jangka 1 tahun.
Di kelas sudah banyak siswa termasuk SiRatu. Cewe yang duduk di samping gue itu.
"Pak Rudi datang." Teriakan salah satu murid cowo. Dan sketika semua langsung ke tempat duduk masing masing.
Dan 7 menit kemudian pak guru pun masuk"Oke anak anak, sekarang para guru mau ada rapat jadi, kalian di pulangkan lebih awal." Ucap pk Rudi itu tak memakai basa basi lagi.
Skiiiip
Gue melihat Seluruh siswa berbondong bondong keluar dari gerbang, dan gue langsung menuju parkiran untuk mengambil mobil spot gue, dan langsung melajukannya menuju apartemen.✔✔✔
Janlupa kasih vote nya😊
Salam dari Author❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Berawal dari sebuah perjodohan
RomanceMampir dulu yuk guys di cerita pertama ku.. "Jadi tujuan kita di sini mau menjodohkan 'kan putri ayah ini sama nak Azka anak dari sahabat ayah" "HAH? Di JODOHIN? ini gilaa!! bun ko Atu sih yang di jodohin kan Atu masih sekolah baru juga kelas dua ke...