"Dia siapa? Woahh, cantik." kata Suho ketika Kai menunjukkan foto debut red velvet.
"Dia? Ah! Dia i-ir-irene!" jawab Chanyeol.
"Woah, aku akan mendapatkan hati nya!" kata Suho membuat member-member exo tertawa.
"Aku dekat dengan salah satu member nya, Seulgi. Kalo kalian mau bertemu dengan red velvet akan aku coba bilang ke Seulgi." kata Kai membuat mata para member berbinar.
"HUBUNGI SEULGI! KITA AKAN KE DORM RED VELVET!" kata Suho semangat.
"Halo, Seul." Kai tersenyum mendapati Seulgi dibalas dengan pelukan Seulgi & Kai balik memeluk nya.
"YAAMPUN KIM JONGIN, SEJAK KAPAN KAU SETAMPAN INI." Kata Seulgi semangat membuat Kai tertawa.
"Bagaimana karir mu?" tanya Seulgi dan duduk di lantai bersama Kai.
"Baik. Kau bagaimana? Semua berjalan lancar kan?" tanya Kai dibalas dengan anggukan Seulgi.
"Teman-teman mu sedang tidur semua ternyata, padahal kita mau bertemu dengan teman-teman mu." kata Kai dibalas dengan tawa Seulgi.
"Bangunkan saja," kata Seulgi santai.
"Oiya, perkenalkan teman-teman ku dulu dong. Kita terakhir bertemu cuma bertiga dengan Krystal."
"Tidak usah. Ini Suho, Xiumin, Baekhyun, Chen, Chanyeol, D.O, Sehun. Kan? Dan yang satu lagi Lay namun dia sedang di China." kata Seulgi menunjuk satu persatu member dan menyesuaikan nama nya.
"KAU ITU ERIS?" kata Suho dibalas senyuman konyol Seulgi.
"Mungkin bisa dibilang seperti itu, sunbaenim." balas Seulgi ramah dan sopan.
"Member mu yang bernama Irene, ia sangat cantik dan aku tidak berbohong. Siapa nama asli nya?" tanya Suho penasaran dan menatap Irene yang sedang tertidur di lantai, sangat cantik.
"Bae Joohyun. Namun kurasa akan banyak sekali idol laki-laki yang tak kalah tampan dengan sunbaenim akan menyukai Irene juga, hehe." Seulgi tertawa dan dibalas dengan anggukan tanda mengerti Suho.
"Seulgi unnie? Ak- EXO SUNBAENIM?!" Wendy sangat kaget dan menutup mulut nya yang terbuka dengan kedua tangannya.
"Annyeong," Baekhyun tersenyum dan Wendy ikut duduk di lantai bersama member exo lainnya.
"EXO sunbaenim kenapa disini? Aku sangat kaget!" kata Wendy.
"Kau lupa Kai itu sahabatku?" Seulgi bertingkah laku ingin memukul Wendy.
"Oiya dia malu karena ia sudah lama mengidolakan-" Wendy langsung menutup mulut Seulgi.
"Dengan siapa?" bisik Kai penasaran ke Seulgi.
"Dengan teman mu," kata Seulgi singkat lalu Yeri dan Joy tidak lama bangun.
"Wahh! Aku lucid dream? Yaampun! Mimpi ku tentang exo! Namun mengapa ini terlihat nyata ya?" Yeri mengucek mata nya.
"Yeri, seperti nya ini bukan mimpi." Joy yang baru bangun langsung menatap pandangan dihadapannya dengan tatapan tidak percaya.
"Aku tau kalian akan bertanya. Seulgi unnie mengundang exo untuk mampir ke dorm kita, ia kan berteman dekat dengan Kai sunbaenim," kata Wendy.
"Jadi aku tidak bermimpi? Yaampun, tampan sekali, mataku sakit, mereka sangat bersinar." tambah Yeri memakai kacamata nya dan dibalas dengan tawa member exo.
"Yeri, jaga sikap mu di depan senior mu. Ingat," Irene tiba-tiba sudah terbangun dan sudah dalam posisi duduk. Suasana langsung hening sampai Irene berdiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
IDOL [ SURENE ]
Teen Fiction"jadi idol susah ya. Kita ngelakuin ini salah, kita ngelakuin itu salah. Apalagi kalo kita dating?" - Irene