My Cousin My Love

4

TRIIINGGG

   Bel sekolah telah berbunyi 5 menit yang lalu hal itu membuat seorang gadis semakin mempercepat langkahnya karena takut akan hukuman yang akan diterimanya

"duhh mampus gue mati ni matiii!!"

"gue harus cepet!!"

"gue bisa!!!"

"lariii larii lariii!!!!"

KYAAAAAA

"aww!! mamaa adiiinnn kaki cacaaa akiiiddddd" tangis gadis itu yang tidak bukan adalah chae

yaiyalah siapa lagi coba yg manja kalo ga si caca hm-_- (author sebel)

"Aduh neng kok bisa jatuh sih?" heran pak sugeng satpam sekolah chae tercinta

"jatuh pakk huhuhuhu aaaaaaaa" teriak chae semakin kencang sambil memperlihatkan puppy eyes miliknya

"yaudah ayok saya anter ke uks neng cantik ya.."

"iya pakk "jawab chae
"hehe lepas dari hukuman deh guee yeyyy!"

                       

                               ***

Chae Pov

Belum lama gue tidur di tempat tidur uks sekolah gue yang nyaman namun kurang indah ini gue ngerasa ada sesuatu hal yang aneh menyentuh kening gue dan.. sakit cuy ini sakit!

"Awww!!" teriak chae mengernyit sakit

"bagun lu!"

"ihhh apaan sii caca masih sakit tau kaki caca gabisa jalan!"

"udah deh gausa ngeles, lu cuma pura pura sakit biar ga kena hukum kan lu ngaku deh"

"APA!" Teriak chae tak terima karena jatuhnya chae tadi pagi adalah murni kecelakaan namun berbuah keindahan

"jangan asal ngomong ya! kaki caca emang sakitt beneeerr"

"ehh btw adin kok keringatan sih?? abis dari mana?"

"Main basket" jawab lelaki yang tak lain adalah Aldinov

"bukannya adin hari ini gaada jadwal olahraga ya?"

"e ee itu,udah deh bukan urusan lo sekarang yuk pulang gue anter" jawab aldinov datar namun terlihat gugup

                             ***

Sesampai diparkiran sekolah chae yang ingin masuk kedalam mobil milik aldinov pun terjeda karena merasa ada yang mencekal tangannya

"Chae lo gapapakan?" tanya lelaki itu

"e eh gapapa kok gue gapapa" jawab chae seadanya

"kamu beneran gapapa? aku khawatir sama kamu tadi aku liat kamu dibawa ke uks cha.. "

"oh itu.. hm gue gapapa kok cuma keseleo dikit aja" ujar chae dengan sedikir gugup

"yang mana yang keseleo?? bisa jalan ga kamu? aku anterin pulang ya chae??" jawab lelaki itu posesif

ehem!

"gausah chae sama gue pulangnya" jawab lelaki satunya

"buat sekarang gue aja yang anter!" sinis nya

"gabisa! gue bilang gue yang anter ya gue!" jawab Aldinov

Ya dia adalah aldinov yang secara tak langsung membuat chae tersenyum dalam diam

"kenapa sih lu selalu halangin kalau gue mau deketin chae lagi ha?" teriak Reinal

chae terkejut mendengar teriakan reinal yang mendadak sekaligus melihat tatapan aldinov yang mulai tajam

"Gue gasuka!! paham lo." Jawab aldinov datar sembari menarik kerah baju milik reinal

"kenapa?? lo suka sama chae?? iya??" tantang reinal

"Bukan urusan lo!!!"

"Adiin stoooppp!!!!" teriak chae melihat aldinov ingin melayangkan tinjuan ke wajah tampan milik reinal

Ya  Reinal memang tampan, bertubuh tegap dan atletis memiliki dada yang bidang bertambah kan rahang yang tegas ia juga pintar tak heran sosoknya dipuja puja oleh seluruh siswi disekolah chae

etss tunggu dulu, tapi tetap saja Aldinov jauh lebih didepan Reinal ga kebayang kan gimana tampan nya seorang most wanted ini

"Cukup Adinn, caca gamau liat adin berantem!" teriak chae yang menghentikan gerakan tangan Aldinov

Aldinov memejamkan mata dan menghembuskan nafas gusar kemudian menarik tangannya dari hadapan reinal dan berpindah mengacak rambut halus chae

"Maafin gue ya cha.." ucap aldinov menarik tangan chae dan segera menancapkan gas mobil nya menuju kediaman chae

Sesampainya dikediaman chae aldinov segera masuk dan berlari menuju kamar chae

Brukkk

"Huaa nikmatttt"

"Adinn! kebiasaan dehh langsung berantakin tempat tidur cacaaa" teriak chae manja

"Udah deh caa udah tau kebiasaan masih aja di komen" jawab aldinov sembari menutup mata hingga berujung dengan terlelap

"Ish adin bete deh caca" umpat chae yang kemudian ikut tertidur disebelah aldinov

❤️
masi gaje gays maap :v