at Least~

192 18 3
                                    









"Kita sukses besar berkat kau....",puji direktur pada Hoseok.



Hoseok yang dipuji seperti itu hanya tersenyum saat para petinggi perusahaan menepuk-nepuk punggungnya dengan bangga.









Sm entertainment sekali lagi menjadi agency terbaik di Korea setelah berhasil bekerja sama dengan Korean air.

Ide Super M yang dikerjakan departement Kreatif 3 bulan terakhir ini membuahkan hasil yang sangat memuaskan.

Karena itulah para petinggi perusahaan bersama beberapa producer merayakannya dengan mengadakan sebuah pesta di bar VVIP di kawasan Gangnam.

Karena judulnya sudah VVIP, hanya kalangan tertentu saja yang bisa menikmati fasilitas premium di bar itu.

Makanan, minuman, dan perempuan di sediakan untuk para pengunjung VVIP itu,









Hoseok yang baru sekali ini ikut dalam acara seperti ini hanya duduk di pojok sofa karena tidak tahu apa yang harus dilakukannya.

Diantara semua orang di ruangan itu hanya ada Yongjun Hyung yang dikenalnya,karena pria itu atasan Namjoon.

Sedangkan Namjoon sudah berangkat ke Amerika minggu lalu.











Bicara tentang Amerika,Hoseok jadi teringat Park Sooyoung yang pergi ke Amerika 3 bulan lalu.

Ia berharap gadis itu baik-baik saja karena ia tahu Soiyoung adalah gadis yang kuat.


Hoseok memang tidak berharap jika ia bisa bertemu lagi dengan gadis itu seperti di hari-harinya yang lalu.

Ia hanya pernah mendengar kabar Seohyun noona dari Yonghwa hyung.Semoga jika Seohyun baik-baik saja,Sooyoung yang berangkat bersama Seohyun juga baik-baik saja.









"Hoseok ah...setelah ini mereka akan memberi kita wanita-wanita tercantik dari bar mereka,pilihlah salah satu agar direktur senang",bisik seseorang disamping Hoseok.

Hoseok yakin hanya dirinya di ruangan ini yang baru sekali ini mengikuti acara para petinggi perusahaan.

Ia tersenyum kaku pada informasi yang baru saja didengarkannya.Entah kenapa ia sedang tidak tertarik.

Ia memang sedang jomblo saat ini,tapi ia tidak sedang dalam tahap putus asa untuk melakukannya dengan sembarang wanita.

Apalagi wanita dari bar...
Ia lalu meneguk minuman beralkohol di gelasnya.

Entah minuman apa ini,rasanya sangat panas di tenggorokannya.Pasti karena kadar alkoholnya yang tinggi.







Seperti yang dibilang orang tadi, beberapa wanita mulai memasuki ruangan itu dan berdiri di depan mereka dengan wajah menggoda.


Hoseok yang sejak tadi menunduk,mulai memperhatikan wanita2 itu dari kaki mereka yang terekspos karena mereka hanya mengenakan dress kurang bahan yang bahkan jauh diatas lutut mereka.

Seseorang yang memakai dress merah berkilap yang terakhir masuk membuat Hoseok fokus menatap wanita itu karena ia terlihat dipaksa untuk memasuki ruangan itu.



Melihat wanita itu membuatnya bertanya pada dirinya sendiri....

Minuman macam apa yang barusan diminumnya sampai membuat matanya kabur menatap wanita itu??


Hoseok berdecik menertawakan dirinya sendiri yang ia rasa sudah tidak waras.

Kepalanya sudah cukup pusing dengan segala kebisingan sejak tadi,jadi ia berasumsi jika ia sedang berhalusinasi.






Enjoying HopeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang