It's Not Easy To be a Man After Traveling To The Future

726 - 730

Bab 726: Perselisihan!

Penerjemah: Henyee Translations Editor: Henyee Translations

Ling Lan mengerutkan kening lebih dalam. Dia tahu bahwa dengan sikap buruk gadis ini, masalah akan datang tidak peduli apakah dia menjawab atau tidak. Dia dengan dingin melirik Little White. Bagaimanapun juga, hal kecil inilah yang menyebabkan semua masalah ini. Kenapa harus semanis itu?

Harus dikatakan bahwa penampilan Little White memang cukup memukau orang, bahkan Ling Lan terpesona oleh Little White. Tampaknya kemampuannya untuk memikat orang cukup kuat.

Gadis yang sombong melihat bahwa pemuda itu sedang bermain dengan mainan 'dia'. Dia sudah menganggap Little White sebagai mainannya. Kemarahan di dalam dirinya membakar lebih kuat. Tanpa pikir panjang, dia segera berjalan dan mencoba meraih Little White dari tangan Ling Lan.

Tepat ketika tangannya maju, dia menemukan bahwa dia tidak meraih apa-apa. Pria muda yang sedang duduk di sofa, sekarang berdiri di belakang sofa. Boneka lembut seperti bola putih itu berdiri di bahu pemuda itu, melompat-lompat dan membuat wajah konyol ke arahnya.

Boneka itu sebenarnya hidup! Mata gadis arogan itu berkilau cerah. Keinginan untuk memilikinya menjadi lebih kuat. Dia pasti akan mendapatkan boneka itu.

Ling Lan benci masalah, jadi dia tidak ingin memulai pertengkaran dengan gadis itu. Setelah menghindari usahanya meraih Little White, dia bersiap untuk melewati mereka dan turun ke lantai dasar.

"Hentikan dia!" Meskipun Ling Lan tidak ingin menimbulkan masalah, gadis yang keras kepala itu tidak mau berhenti menyebabkan masalah. Dia segera memanggil yang lain yang datang bersamanya untuk menghentikan Ling Lan.

Setelah dia berteriak, tiga perwira tingkat kapten yang mengenakan seragam mereka melangkah keluar dan menghalangi jalan Ling Lan.

Ling Lan mengangkat alis dan cahaya tajam dingin menghantam mereka bertiga. Mereka bertiga langsung merasakan hati mereka bergetar. Setelah melihat Ling Lan sebenarnya adalah seorang mayor, mereka tertegun dan segera menjawab, "Mayor, tolong tunggu sebentar. Nona Muda Qi memiliki sesuatu yang ingin dia bicarakan dengan Anda."

Salah satu petugas memiliki mata yang tajam, melihat melalui gerakan yang digunakan Ling Lan untuk menghindari tangan Nona Qi. Gerakannya ringan dan tanpa banyak usaha. Ini membuatnya mengerti bahwa Ling Lan jauh lebih kuat dari mereka. Selain itu, dengan melihat penampilan Ling Lan, petugas dapat menentukan bahwa Ling Lan juga lebih muda dari mereka. Dengan kesimpulan-kesimpulan ini dalam benak sang perwira, ia menyimpulkan bahwa orang di depannya ini adalah seorang jenius yang dibina oleh atasan divisi atau memiliki latar belakang yang kuat. Tidak peduli yang mana itu, dia bukan seseorang yang harus mereka sakiti.

Maka dia dengan lembut meminta maaf dan berkata, "Nona Muda Qi adalah putri dari wakil jenderal Divisi 13. Jika dia telah menyinggung Anda, tolong jangan menaruh dendam terhadapnya." Tentu saja, dia juga memberi tahu Ling Lan tentang latar belakang Nona Muda Qi, dengan harapan Ling Lan akan takut pada latar belakangnya.

"Putri seorang wakil jenderal bisa menjadi sombong ini?" Ling Lan mengusap dagunya saat dia berpikir keras. Dia tidak bisa membantu tetapi berpikir bahwa mungkin alasan mengapa Ling Xiao mengirimnya ke Akademi Militer Pria Pertama bahkan setelah mengetahui dia adalah seorang gadis, apakah karena dia [Ling Xiao] tidak ingin dia [Ling Lan] menjadi seperti ini dan mempermalukannya di depan umum?

Berpikir tentang kelicikan dan kejahatan Ling Xiao, Ling Lan langsung mengkonfirmasi teorinya.

Melihat Ling Lan dihalangi oleh orang-orangnya, wanita muda yang sombong itu sangat gembira. Dia perlahan melangkah sambil memamerkan dengan sombong, sebelum tiba di dekat Ling Lan dan menunjuk Little White, yang duduk di bahu Ling Lan dan berkata, "Aku mengambil benda ini. Katakan berapa yang kamu inginkan untuk itu."