"Mungkin aku bukan yang terbaik bagimu, menjadi seseorang yang tak berarti apa-apa untukmu,
Namun terimakasih telah hadir, memberiku kebahagiaan bersamamu. Kebahagiaan yang belum pernah kurasakan sebelumnya, sebelum kita berpisah."
Seorang CEO perus...
🔞🔞🔞🔞🔞 Part ini mengandung adegan dewasa. Yang tertarik baca yang engga ya skip aja. Tapi pasti di baca. Hehe enjoy
Hari terus berlalu tanpa terasa sudah sehari lagi Irene harus pergi untuk menyelesaikan tugasnya selama 6 bulan ke depan d pulau Jeju, esok pagi Suho akan ikut bersama dirinya dan akan stay di pulau Jeju selama beberapa hari lalu kembali lagi ke Seoul untuk bekerja.
--
"Unnie, lama sekali sih 6 bulan?" Tanya Jennie kepada Irene sambil meminum Boba milk tea miliknya.
"Nanti siapa dong yang akan menjadi teman Mani Pediku selama Unnie tinggal disana?" Jennie berkata dengan nada sedikit sedih.
Setelah resmi berkencan dengan Suho, hubungan Irene dengan anggota keluarga Suho semakin dekat, sudah tidak asing lagi apabila Irene menerima panggilan di ponselnya dari Taeyeon maupun Jennie untuk menemani mereka pergi. Entah itu menemani Taeyeon belanja ke mall bersama, ataupun bermain bowling bersama Jennie. Jennie dan Taeyeon sudah menganggap Irene sebagai adik maupun kakak perempuan mereka sendiri. Terutama Jennie, Irene adalah orang pertama yang akan di cari apabila Jennie sedang liburan akhir semester.
"Kau kan juga akan kembali ke America untuk lanjut kuliah, Jen. Tidak apa, Aku juga berharap waktu akan berjalan cepat, biar aku bisa kembali dengan cepat kesini." Jawab Irene.
"Unnie sedih nggak tinggalin Oppa? Oppa kenapa bego sih biarin Unnie pergi sendirian aja kesana? Kalau Unnie kenapa-napa gimana tuh? Hhhh dasar cowo bodoh." Kata Jennie.
"Nggak lah Jen, Unnie kan bukan anak kecil lagi. Gak jadi masalah kok. Lagi pula kan Unnie juga akan sementara disitu, Appamu akan cari orang untuk menggantikanku nantinya. Hehe, lagi pula Jeju dan Seoul tidak jauh. Sama-sama masih di Korea~ nanti aku juga akan coba sering-sering pulang untuk mengunjungi Oppamu." Jawab Irene sambil terkekeh.
Jennie hanya mengangguk sambil menghabiskan boba milk tea miliknya lalu tak lama kemudian Jennie dan Irene sampai di restaurant untuk makan malam. Irene dan Jennie berbincang banyak hal,
--
"Eomma, Appa. Aku pamit pergi ya." Irene sudah selesai sarapan kemudian Ia menicum Appa dan Eommanya.
"Joohyun, jaga dirimu baik-baik ya. Kami akan sering mengunjungimu disana." Nyonya Bae memeluk Irene dan menciumnya, Nyonya Bae juga menangis karena harus ditinggal oleh anak satu-satunya.
"Joohyun-ah, jaga kesehatanmu juga. Makan setiap malam, minum vitamin setiap hari ya." Tuan Bae menasihati Irene lalu memeluknya.
"Suho tolong jaga Joohyun ya," Tuan Bae menambahkan hingga membuat Suho tersenyum lalu sedikit membungkukan badannya
"Tenang saja, Paman. Aku pasti akan menjaga Joohyun." Jawab Suho dengan sopan kepada ayah Irene.
Mereka berpisah satu sama lain dan akhirnya Irene berangkat ke Airport bersama-sama dengan Suho. Irene menggengam tangan Suho selama di perjalanan, dan Ia terlelap selama di perjalanan menuju Gimpo Airport.
Setelah mereka sampai di Airport mereka masuk ke boarding gate dan menunggu pesawat mereka, dan mereka flight ke Jeju selama 3 jam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
