[8]. kemana?

7 3 0
                                    

Untuk beberapa hari ini mungkin ada yang aneh pada Bela yang mengajaknya bedangkat bersama,mungkin karena ia semakin hari semakin dekat dengan Galen jadinya ia berangkao pagi agar bisa bertemu dengan Galen

Setelah melewati beberapa lorong seyna menepuk bahu Bela kala nelihat Galen dan davin berjalan beriringan tampak nya mereka juga dari tempat parkiran

" apa sih seyy" merasa terganggu dengan tepukan berkali kali di bahu Bela

" noh gebetan lo, etapi kok keruanya ngga ada ya" sambil mengetuk ngetukan jari telunjuknya di dagu

" Erland maksud lo, sey seyy lo nyariin Erland ,lo udah suka sama dia,atau jadian, pj dong seyy" kini tampolan mendarat mulus di kepala Bela, mengaduh kesakitan akibat tampolan seyna

" elo sih sok tau banget jadi orang "

" eh iya ya Erland ngga ada ,etapiii Galen ada tuh ,dada sey sey"

Lagi lagi Bela meninggalkannyahanya demi Galen, seyna rasanya ingin mengurung Galen ketempat yang jauhh saja

Melangkah masuk memasuki kelasnya, tampak sudah ramai saja , ia mendudukan dirinya di bangku miliknya ia melirik bangku sebelahnya ,bangku milik Erland, jam segini mengapa ia masih bekum berangkat, apa ia krmbali terlambat, sudahlah seyna tidak akan memikirkan nya ,hi gga belajar mengajar berlangsung sampai jam ke 5 tapi bangku di sebelahnya tetap saja kosong ,guru guru yang bertanya pada Galen dan davinpun merdka berdua hanya menggeleng tanda tak tau,tak biasanya Erland meninggalkan kelas sampai sesiang ini

Rumah sakit, tempat itu lagi yang Kalesa lihat di pagi hari ,sebenarnya kalesa ingin disaat membuka matanya ia melihat kamar yang biasa dulu ia tempatu selama masih sehat

Di lihat nya Erland yang masih setia menutup matanya,Kalesa menjadi tidak tega jika harus membangunkannya,tapi Kalesa tidak boleh egois ,Erland harus sekolah ,bukan hanya menemaninya yang seharian penuh

" laaand" mengguncangkan bahu Erland dengan sangat hati hati

" laand,bangun kamu ngga sekolah?" akhirnya Erland membuka matanya, apakah ia tertidur semalaman? Sampai sepagi ini?

" eh Sa, kamu udah  bangun " sambil menggosok gosok matanya agar penglihatannya kembali sempurna Kalesa hanya mengangguk seraya tersenyum pada Erland,

" kamu gak sekolah? Udah jam 7 lebih lo" dengan sigap Erland melirik jam yang melingkar di pergelangn tangannya,dan, astaga sudah jam 07.20 itu artinya ia telat tapi sudahlah ia juga sudah terbiasa telat seperti ini ,guruoun sudah lelah sepertinya menasihati Erland

" nggak usah udah telat juga, nunggu kamu aja di sini"

Tidak , Kalesa ridak mau jika harus di tunggu seharian disini,bukanya mau apa tapi, apa iya tak apa jika Erland membolos sekolah hari ini

"Udah ngga papa,udah biasa kok,aku ke toilet bentar ya" bangkit dan mengusap puncak kepala Kalesa

Dan benar saja memang Erland tidak berangkat hari ini, kemana dia, tunggu, mengapa seyna memikirkan cowok itu? Mengigau sepertinya seyna

      ⚫⚫⚫

Sudah sua hari ini seyna duduk sendirian saat pelajaran di dalam kelasnya, kemana pria yang waktu itu memblanjakannya donat?, dan teman temannya yang sepertinya tidak rahu menahu soal keberadaan Erland

" eh Galen, ni temen lo mana ngga keliatan?" sambil melirik bangku kosong di sampingnya

" gue aja ngga tau, kira chat juga gk di bales"

" tumben lo nanyain dia,ada apa?"

"Ya nggak ada apa apa sih  ,kenapa aja dia nggak berangkat 2 hari,sapa tau sakit kan" seyna mencoba tidak gugup saat di tanyai oleh Galen seputar Erland.

" lo vin? Lo juga ngga tau kemana Erland ?" kini Galen yang menyenggol tangan davin yang sedang asik bermain game online

" ih apaan sih lo, nggak gue nggak tau,emang gue emaknya apa,udah ah jangan ganggu" sorot mata davin yang tetap tidak lepas dari layar ponselnya

"Yaudah deh" seyna kembqli menghadap de depan memperhatikan guru yang sedang mengajar itu

Hingga saat pelajaran di hari itu telah usai ,seperti biasa seyna menunggu mamanya menjemput,jika tidak ya pasti gidak jadi menjemputnya

Notififikasi pesan masuk pada ponsel seyna,dengan cepat seyna membuka nya berharap itu bukan dari mamanya yang membatalkan acara menjemput seyna

Georgioerland
Sorry ya gue tadi ngga masuk ,lo jdi duduk sndri

Siapa ini,Georgioerland? Terdapat kata ' Erland' di belakang id itu apa mungkin itu Erland, pasalnya seyna juga tidak tau nama panjang Erland, untuk apa ia menghafalnya

SeynaFransiska
Ni sapa? Tau id gw dri mna?

Tak butuh waktu tang lama bunyi notifikasi itu kembali berbunyi

Georgioerland
Gue Erland, lo lupa?

Benar saja dia itu Erland, mengapa ia tau id line nya ,dan dari siapa?

SeynaFransiska
Ha? Brneran dpt dri mma id gw ?

Georgioerland
Galen

Saat membaca pesan itu ia mengerti mengapa Erland bisa mengetahui id line nya ,pasti Bela yang memberikan nya pada Galen, secara Bela dekat dengan Galen, dasar Nabola!

SeynaFransiska
Oh, iy gpp lo ngga msuk duduk gue jdi lowong

Bohong! Seyna berbohong,jelas saja tadi menanyakan keberadaannya pada teman teman Erland, apa seyna harus mengakuinya ,tidak

Georgioerland
Yakin.. Lo ngga nyariin gw gtu?

SeynaFransiska
Pd amat pak, nggak lh kn tdi gw udh bilng dduk gw jdi loeong klo ngga ad lo

Georgioerland
Y udh bsok gw ngga brngkt lg,awas klo nyariin

SeynaFransiska
Y udh sna ,syuh, gk bkl

Read

Erland hanya membaca pesan yang di kirimkan seyna tanpa berniat membalasnya ,apa benar ia tidak akan berangkat besok,tapi kemana ia selama dua hari ini,tidak biasanya.

    ⚫⚫⚫

Ada yang ngerasa Erland makin deket sama si seyna? Trus apa atatus hubungan Kalesa sama Erland? Pacar? Adadehh

Buanyak banget typonya maap ketikku pake hp , insyaallah up tiap hari

Author

Don't forget to comment

SEYLANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang