🌷🌷🌷
Hembusan angin membawa serta manisnya wangi Cherry Blossoms flower atau yang sering dikenal dengan bunga Sakura.
Jalanan musim semi yang indah membuatnya melupakan semua masalah yang sudah dan akan terjadi nantinya.
"Ahhh... Musim semi yang indah!"
Tuturnya sambil menyusuri jalan menuju sekolah.
Jam tangannya menunjukan angka 07.10, Aleika berpikir pasti akan terlambat tapi dia enggan untuk mempercepat langkahnya.
"Sebentar lagi"
Berjalan sambil menghirup wangi Cherry Blossoms disekitarnya.
Sesekali dia menghentakan kakinya dan membuat guguran bunga itu bertebaran.
🌷🌷🌷
Walaupun sempat tertinggal Bus, akhirnya bisa sampai 1 menit sebelum gerbang sekolah ditutup.
"huuu... Untung aja masih sempat."
Aleika pun berlari menuju kelasnya, berharap belum ada guru yang mengajar dikelas.
"Semoga belum datang!"
Aleika berlari dengan sangat tergesa-gesa, sampai dia tidak menyadari ada yang melintas dari arah lain. Bruk!!
"Aduh...!"
"Maaf maaf"
Ternyata seorang gadis, Aleika coba membantu gadis itu berdiri.
"Kamu ngga apa-apa?"
"Aww.... Iya aku ngga apa-apa"
Gadis itu berdiri sambil membersihkan seragamnya.
"Maaf ya aku lagi buru-buru jadi ngga liat ada kamu"
"Iya ngga apa-apa aku juga ngga liat kamu"
Gadis itu tersenyum manis kepada Aleika, ini pertama kalinya ada seseorang yang berbicara normal dengan Aleika dan bahkan tersenyum padanya!
Gadis itu membuat tubuh Aleika seketika mematung karena tingkahnya. Dia terlihat asing? Apa dia anak baru?
"Mmm.. iya.. Ka.. kamu"
Tidak sempat melanjutkan pertanyaannya Aleika pun teringat akan alasannya berlari!.
"Ohhh iya!!Aku terlambat!!"
Tanpa melanjutkan ucapannya dia langsung berlari menuju kelasnya meninggalkan gadis yang berdiri sambil menatap Aleika yang mulai pergi menjauh.
🌷🌷🌷
Aleika sampai didepan kelasnya dan ternyata belum ada guru disana.
Dia pun menghela nafas panjangnya tanda dia merasa lega tidak akan kena hukuman.
"Hah...Selamat!"
Aleika memasuki kelasnya, dia melihat sekitar mereka menatap dengan tatapan dingin.
Dengan tak acuh dia menuju kursinya yang berada diujung kelas tepat sebelah jendela.
"Ngga mungkin liburkan? kok belum belajar sih?"
Aleika bergumam dan menunggu jawabannya sendiri.
Karena guru tidak kunjung datang, kelas menjadi bising dan tak teratur.
Aleika sangat benci dengan kebisingan dia hanya menutup telinganya diatas meja.
Tak lama saat dia mulai terlelap seketika kelas menjadi sunyi.
Aleika mengangkat kepalanya mencari penyebab kesunyian itu.
"Tolong perhatikan! kita memiliki anggota baru untuk kelas 2-3. Silahkan perkenalkan dirimu"
Setelah menemukan sumbernya, ternyata Bu Luna wali kelas kami datang bersama seorang gadis.
(Gadis yang tadi? Ternyata benar anak baru) Pikir Aleika.
"Selamat Pagi semua! Nama Saya Mia Rosellia! Kalian bisa panggil Saya Mia! Senang bertemu dengan kalian! Mohon bantuannya!"
Gadis manis bersuara lembut dengan Mata hitam sendunya dan Rambut coklat tebal yang dikepang membuatnya tampak lebih manis.
"Hallo Mia!! Salam kenal!"
Semua orang sontak menyambutnya dengan hangat.
(Mungkin karena dia Masih Baru) pikir Aleika.
"Mia silahkan cari tempatmu sendiri"
"Iya,bu Terimakasih"
Dia berlalu dengan senyum manis yang mengiringinya.
Dia menuju Aleika dengan tersenyum lebih manis lagi. Membuat Aleika mengunci pandangannya kegadis itu.
Lalu dia berdiri disamping meja Aleika.
"Boleh aku duduk disini?"
Dia menatap wajah Aleika dengan senyuman, dan Aleika hanya membalas dengan anggukan.
"Terimakasih"
Mia menaruh barangnya kedalam laci mejanya. Dilain sisi Aleika melihat tatapan mata tak senang dari teman sekelas yang membuatnya merasa kesal.
"Kamu cari tempat lain aja, saya ngga suka jadi pusat perhatian"
Tutur Aleika dengan wajah yang berpaling kearah jendela kelasnya.
"Emangnya kenapa? Aku maunya sama kamu!"
Mia menatap Aleika dengan tatapan yang lembut seketik membuat Aleika terdiam mematung.
"Hallo Aleika namaku Mia! Salam kenal!"
Mia mengulurkan tangannya dengan senyum yang mengembang.
Sementara Aleika masih mematung melihat tingkah Anak baru didepannya.
"Ha..Hallo Mi..Mia"
Aleika membalas uluran tangan Mia dengan perlahan. Mia membalasnya dengan senyum manis yang mengembang dibibirnya.
🌷🌷🌷
Entah apa yang akan terjadi nantinya? Aleika tidak memperdulikan tatapan dingin dan nyinyiran pedas yang berkeliaran disekitarnya.
Sekarang yang dia lihat hanya gadis manis yang memiliki senyum lembut yang sedang menggenggam tangannya.
Seketika memberikan kekuatan padanya. Seakan berkata "Aku akan melindungimu".
Apakah ini awal dari kebaikan yang akan datang selanjutnya? atau malah sebaliknya?
Aleika hanya berharap Mia tidak hanya Sekedar lewat tetapi Singgah untuk menemaninya.
"Salam kenal juga Mia"
Senyuman kedua gadis ini mengalahkan hangatnya Cahaya matahari pada pagi itu.
Ini adalah Awal dari semuanya Aleika! Pertarunganmu baru akan Dimulai!
***
KAMU SEDANG MEMBACA
ALEIKA (Hiatus)
Horror*AYO KITA BUDAYAKAN FOLLOW AKUN AUTHOR TERLEBIH DULU SEBELUM MEMBACA🥰 DAN JANGAN LUPA VOTE + COMEN DISETIAP CHAPTER NYA❤️* Seorang gadis penderita syndrome claustrophobia yang istimewa. Seorang indigo yang diacuhkan karena keanehannya melihat Merek...