Cinta,
Sebuah kata yang mampu membuat ku bahagia dan hancur dalam waktu singkat.
Rasa itu kian menggebu, hingga aku tak sanggup menahannya.
Hari itu pun tiba, saat dia menggengam tanganku dan mengatakan kalimat yang ingin ku dengar sedari dulu.
T...
"Astaga nih bocah, jadi cewe tuh feminim dikit napa," ucap Shofi yang menggeleng-gelengkan kepalanya.
Jangan heran melihat lemari milik Rasya. Pakaian nya seperti lelaki,tak ada rok atau dress, sangat tomboy.
"Gak usah bacot lo, ini baju yang gue pake, gue tetep cantik kok," ucap Rasya yang sudah siap dengan makeup nya.
"Yaudah serah lo aja,yang penting Rasya bahagia,"
Rasya hanya tersenyum manis. Ia mengeluarkan handphone yang bermerek Oppo dari kantung celananya.
"Pi,fotoin gue dong," kata Rasya yang menyodorkan hp nya pada Shofi.
"Oke"
Rasya duduk di lantai,dan berpose sebagus mungkin.
Ckrek
Rasya mengambil handphone nya dan melihat foto nya. Perfect.
Instagram
Rasyalisharani
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rasyalisharani
Likes 1803000
Satu kata untuk gue😘 @ Shofiaqla__
Comenct 123987.....
Shofiaqla__ cantik bet dah Adiityalfano bidadari euy😘 Kejumozarella keju mozarella khas wuhan nya kaka Fans_Rasyaalisa_ ugh cantiknya gak ketulungan HetersRasyaalisa cantik hasil ngelonte aja bangga Petijoget peti joget khas ghana nya kaka DimasRadityaa Calon istri aku Kok cantik banget sih 😍 Adiityalfano pepet teros @DimasRadityaa
Seperti itulah kehidupan sosmednya. Rasya tersipu malu saat membaca komentar dari Dimas.
"Ciee, uhuy tampaknya udah ada peningkatan nih," goda shofi pada Rasya.
Rasya memalingkanwajahnya, ia merasakan panas di kedua pipinya. "Udah ih,"
Tin tin tin
Suara klakson mobil dari luar Rumah. Rasya Dan shofi pun mengintip melalui jendela.
"Eh buruan njir,p angeran kodok lu udah dateng," seru Shofi sambil mendorong Rasya menuju keluar kamar.
"Wes.. Santuy buk,"
Skip
Shofi membukakan pintu rumah, dan tampaklah Dimas dengan kemeja kotak merah-hitam dan jeans hitam ditambah lagi sepatu sneaker hitam.
"Eh Shofi,Rasya mana?" tanya Dimas yang mencari Rasya namun tak ada.
"Tunggu ye, Rasya lagi minum di didapur. Mendingan lu duduk dulu gih, Gak baik Kalo lama-lama didepan pintu," kata Shofi yang mempersilahkan Dimas Untuk duduk.
Dimas menggangukkan kepalanya Dan mengikuti shofi. Mereka pun duduk di sofa, suasana pun menjadi hening.
"Dimas," ucap Shofi memecah keheningan. Ia harus mengatakan sesuatu yang penting,dan tak bisa tunda.
"Ya?" ucap Dimas yang menaikan alisnya sebelah.
"Gue gak tau maksud lo untuk ngedeketin Rasya, Karena yang seperti yang gue tau lo gak pernah deketin cewe selama enam tahun gue kenal lo. Kalo emang lo demen ama Si Rasya, gue harap lo gak nyakitin dia. Segores aja lo lukain dia, lo Hancur ditangan gue," peringat Shofi pada Dimas.
"gu-e"
"Eh dimas udah datengnya, maaf kalo udah nunggu lama," ucap Rasya yang dateng dengan wajah sumringahnya, dan memotong perkataan Dimas.
Shofi pun langsung bangkit dan berkacak pinggang."lo ngapain lama-lama didapur? Minum air satu tower lo?"
Rasya langsung menjitak kepala shofi hingga shofi meringis kesakitan.
"Eh ogeb yang ada gue kembung njir... Inget ya gue udah delivery makanan buat lo.Martabak special 6 porsi," ucap Rasya.
"Shof lo mau makan tuh? Banyak banget gila," ucap Dimas tak percaya.
"Kagaklah, Ras lo gila mau mesen Martabak 6 porsi. Siapa yang mau makan?" tanya Shofi yang terkejoet. Ia masih sayang dengan perut rata ala Lisa Blackpink.
"Gue juga kali mau makan, nanti Khaira mau nginep disini.Nih duit pake bayar abang gojeknya dan kalo lo mau beli sesuatu, pake duit gue aja," ucap Rasya yang memgambil uang merah sebanyak lima lembar dari tas nya.
"Oke sipp... yaudah sono pergi nanti kemaleman.Inget ya Dim, jam 9 malem Rasya udah kudu sampe dirumah.Kalo enggak..awas aja!" peringat Shofi.
"Iye mak kanjeng... Saya akan mengantarkan tuan putri pulang dengan tepat waktu," ucap Dimas dengan nada yang dibuat-buatnya.
Semburat merah muncul dipipi Rasya.Baper, yang kini ia rasakan.
"Mak kanjeng, pamit dulu ya," ucap Rasya Dan Dimas bersamaan.
"Ciee yang barengan... uhuy," teriak Shofi sambil melambaikan Tangan.
Skip
Dimas dan Rasya berada ditengah-tengah kemacetan. Sejak tadi mereka diam dan diam.
"Ras,ke rumah gue yuk," ucap Dimas yang membuat Rasya mati kutu.
"Hah?ngapain?" kata Rasya yang terkejut terheran-heran.
"Gue mau kenalin lo ama nyokap gue," ucap Dimas dengan wajah ganteng nya yang mampu meruntuhkan pertahanan Rasya.
Rasya kini panas dingin.Kali ini hal pertama baginya, kencan bersama cowok dan bertemu dengan orangtua si doi.
"Btw... Lo orang pertama yang gue ajak jalan dan ketemu ama ortu gue," ucap Dimas yang tersenyum kearah Rasya.
"Lah kok gitu?" tanya Rasya penasaran.
Dimas tersenyum dan memegang tangan Rasya. " karena gue---
-------_--------------
Oke guys sekian dulu ya :) Gue cape bet ngetiknya Dan maafin gue Kalo ceritanya jelek dan gaje.. Hihihii
Jan lupa comenct ya Kalo Ada kesalahan... Thank you
