Destiny✔

DESTINY ( 14 )

****

Sore itu setelah eskul Kiya tak langsung pulang kerumahnya melainkan singgah di tempat lain taman yang terpencil di sudut komplek yang berada di kompleks sebelah kompleks rumahnya.

Sedari tadi kiya hanya memandang rumah pohon yang kini sudah mulai di tumbuhi dedaunan liar yang menjalar di rumah pohon itu.

Setiap menitnya kiya menghela napasnya dengan berat, matanya menerawang jauh² dimana ia memulai kisah cinta pertamanya dan mempertahankan persahabatan nya.

Flashback pov.

"Janji yah kamu gak akan pernah tinggalin aku, karna aku sudah terlalu sayang banget sama kamu. "kata seorang cwek yang kini tersenyum manis ke sang kekasih yang sedari tadi menggenggam tangan ceweknya itu dengan erat.

"Iya," jawab sang kekasih dengan dingin tanpa ada senyum sedikit pun, sang cewek tak terkejut lagi dengan perkataan kekasihnya itu karena itulah sifat asli kekasihnya -Dingin, namun sedingin dinginnya cowoknya ia tetap menyayangi nya karna di balik dinginnya dia terdapat hati yang lembut, pengertian dan dia sangat mudah cemburuan dan tanpa kalian tahu cowok itu adalah orang yang sangat romantis disaat waktu yang tidak tertentu.

Sang kekasih tiba-tiba merebahkan kepalanya di paha cewek itu dengan mudah tanpa cowok itu ketahui kalau jantung ceweknya itu kini berdegub sangat cepat.

Dengan mata terpejam nya cowok itu merasakan tangan mungil nan lembut itu membelai kepalanya, usapan demi usapan ia rasakan dengan hati senangnya usapan itu yang cowok itu sukai dari ceweknya usapan yang lembut membuat terbawa suasana damai untuk dirinya sendiri.

Kiya dengan penuh sayang membelai kepala sang kekasih dengan lembut, sesekali kiya tak bisa menormalkan jantungnya ketika angin bertiup kencang membuat rambut yang tadinya menutup sebagian wajah sang kekasih kini tersingkirkan membuat dirinya dengan jelas menatap wajah tampan sang kekasih.

Hanya dalam satu detik kekasihnya itu mampu membuat diri kiya menerima gejolak² membara dihatinya.

Ya dia adalah kiya freya, Cewek yang dulunya sangat ceria, suka tersenyum, ramah, peduli dengan sekitar dan dia sangat friendly.

Namun, itu adalah dulu sebelum ia mendapatkan kenyataan pahit selama bertahun-tahun yang ia pendam dengan cara tersenyum.

3 tahun kemudian.

Hubungan kiya dengan sang kekasih yang dulunya Baik-baik saja sekarang ini harus berada di tengah keambangan, ya seperti remaja pada umumnya yang katanya cewek ketiga.

Begitu juga kiya dan sang kekasih yang bernama donny yang kini berada di cinta segitiga, dimana donny yang mencintai dan menyayangi kiya dengan sepenuh hati, namun disisi lain juga ia menaruh perasaan nyaman terhadap seorang cwek lain yang lebih parahnya cewek itu adalah sahabatnya sendiri sahabat dari kiya sang kekasih.

Namun siapa sangka juga sahabat kiya yang bernama sifa itu menaruh perasaan nyaman terhadap donny pacar kiya sahabatnya sendiri.

Zahra, kiya, sifa adalah tiga sekawan dari kecil hingga saat ini, sebelum Zahra dan Kiya kenal dengan Tasya, Rifka, Radinah, Salma, dan juga sitrah, mereka hanya bertiga.

~~~

Zahra dan Kiya kini mereka berdua sedang tidak bernafsu makan siang di kantin jadi mereka berdua memutuskan untuk rooftop sekolah, tempat yang dilarang masuk oleh para murid-murid, namun bukan Kiya dan Zahra namanya mereka berdua malah masuk ketempat terlarang itu.

Setiap anak tangga yang mereka naikin setiap itu juga mereka tertawa entahlah apa yang mereka tertawakan namun itu sangat menyenangkan untuk kiya yang kini sedang dilanda beberapa masalah yang ia hadapi.