In My Dream |naruhina ✅

C h a p t e r | 4

Warn! Typo bertebaran

"Happy Reading "

.

.

.

Kejadian kemarin berlalu begitu saja. Setelah Naruto mengatakan untuk Hinata berjanji tidak menangis semua berlalu begitu saja. Tidak ada perubahan apapun.

Hinata keluar ruang guru lalu menghela nafas pelan. Dia mendapat teguran dari guru bimbingan karena kabur dari pelajaran tambahan kemarin.

"Hinata-chan! "

Hinata menoleh dan teman-teman nya berjalan menuju ke arah nya. Hinata tersenyum pada mereka.

"Kau tidak apa-apa kan? "Tanya Ino pada Hinata. Hinata tersenyum.

"Tidak apa. Tenang saja.. "Ucap Hinata sambil tersenyum. Teman-teman nya menghela nafas lega.

"Yasudah.. Ayo ke ruang club baseball! Besok ada pertandingan loh! "Ucap Tamaki. Hinata mengangguk setuju.

Ya, mereka semua ekskul baseball wanita. Yang selalu mewakili sekolah nya dan menyumbang emas setiap ada pertandingan. Hebat bukan?.

Mereka pun berjalan santai menuju ruangan club baseball. Tak lama mereka memasuki ruangan itu lalu menutup pintu ruangan itu. Mereka menyiapkan peralatan untuk besok bertanding.

"Bukankah besok mendali emas akan kita raih lagi? "Ujar Sakura dan semua menatapnya dan langsung berseru setuju.

"Mendali emas hanya untuk Konoha high school. Sekolah lain tidak boleh.. Hahahahha... "Ucap Tenten diiringi tawanya. Yang lain ikut tertawa mendengarnya.

Ya, karena sejauh ini hanya mereka yang bisa mendapatkan mendali emas untuk pertandingan baseball Putri.

Tok tok tok

Suara ketukan pintu membuat mereka langsung menatap kearah pintu. Matsuri yang paling dekat dengan pintu pun membuka nya.

Dan mendapati dua adik kelas perempuan. Matsuri menatap keduanya. "ada apa? "Tanya Matsuri. Mereka tersenyum dan membungkuk sopan pada Matsuri.

"Maaf mengganggu senpai.. Kami di minta oleh Bu Harumi memanggil Hinata-senpai. Bu Harumi meminta Hinata-senpai ke perpustakaan menemuinya. "Ujar salah satu dari mereka.

Hinata yang mendengar itu meletakkan tongkat baseball nya lalu bangkit dari duduknya dan menghampiri mereka.

Hinata berdiri di samping Matsuri. "Memang nya bu Harumi ada perlu apa dengan ku? "Tanya Hinata pada kedua adik kelas nya.

"Kami kurang tahu senpai.. Bu Harumi hanya mengatakan itu pada kami. "Ucap salah satu dari mereka. Hinata mengangguk paham.

Lalu dia menatap teman-teman nya. "Aku akan menemui Bu Harumi dulu.. Nanti aku kesini lagi. "Ucap Hinata pada teman-teman nya yang di angguki oleh teman-teman nya.

Lalu Hinata pergi dari sana dan Matsuri kembali menutup pintu ruangan itu.

Hinata berjalan menuju perpustakaan dengan dua adik kelas tadi berjalan di belakang nya.