Happy reading💕
Lita melirik jam tangan dipergelangan tangan kirinya yang menunjukkan pukul 22.00 WIB,ia menghela nafas lega,ia baru saja menyelesaikan pekerjaannya dibutik miliknya.
Lita memang punya butik khusus fashion muslimah,namun dia tak sepenuhnya mengurus butik miliknya,hanya beberapa kali Lita mengunjungi butiknya seperti sekarang ini,saat ia benar-benar harus turun tangan untuk menambah stock barangnya yang sudah habis.
"Gimana Kay,pekerjaan kamu sudah selesai kah?"tanya Lita pada pegawainya yang bernama Kayla.
"Tinggal sedikit lagi bu,Bu Lita pulang duluan saja,Bu Lita kelihatan capek banget"
"Yaudah kalau gitu saya pulang dulu Kay"
"Iya,Bu Lita hati-hati dijalan"
"Assalamualikum"
"Waalailumsalam"
Lita melajukan mobilnya menuju rumahnya,ia merasa bersalah pada anak dan suaminya,hari ini ia sangat sibuk di Butik sehingga tak bisa mengurus kelurga kecilnya dengan maksimal.
Lita turun dari mobilnya,begitu ia sampai didepan pintu rumahnya ia merasa heran,kenapa rumahnya gelap sekali?tak ada cahaya sedikitpun yang menerangi rumah wemahnya.
Lita mulai khawatir,apa jangan-jangan ada maling dirumahnya?
"Assalamualaikum mas"
Hening,,,tak ada jawaban dari suaminya.
Lita membuka pintu rumahnya yang ternyata tidak dikunci,hatinya ketar-ketir,ia takut ada maling dirumahnya.
Lita masuk rumahnya dengan hati-hati,ia ingin menyalakan lampu senter diponselnya namun ia ingat bahwa ponselnya mati karena batrainya habis.
"Mas,mas Ray"
"Yaya..."
Lita mengulangi panggilannya pada suami dan anaknya namun lagi-lagi,hening tak ada jawaban.
Lita mencoba mencari saklar lampu dirumahnya,begitu Lita menemukannya ia langsung menghidupkan saklar lampunya.
Dan,,,,,,
"Amat uyang tahun ma..."Yaya berlari menghampiri Lita dan memeluknya.
Lita yang tak tahan dengan kelucuan putri kecilnyapun langsung menciumi pipi gembul milik Yaya yang membuat Yaya kegelian.
"Selamat ulang tahun sayang"Rayga mengecup lama kening Lita yang membuat Lita merasa terharu,setetes air mata terjun bebas dipipi putihnya.
"Hey,kenapa nangis,hm?"
"Ini air mata kebahagiaan mas,makasih untuk semuanya,aku merasa menjadi wanita paling beruntung didunia karena memiliki kalian berdua"
Rayga mengusap air mata dipipi putih istrinya,ia juga ikut meneteskan air mata bahagia.
"Aku yang beruntung Ta,punya istri sebaik dan secantik kamu"
"Yaya uga antik kan pa?"ucap Yaya yang menghilangkan suasana haru yang menyelimuti.
Lita dan Rayga yang mendengar ocehan putrinya tak dapat menahan tawanya karena sangking gemasnya ucapan putri kecilnya itu.
"Iya dong,Yaya putri papa yang palinggg cantik"Ucap Rayga sambil mengambil Yaya dari gendongan Lita,Rayga tak tahan dengan kelucuan putri kecilnya dan langsung menciumi pipi gembul putrinya itu.
"Anak siapa sih,pinter banget?"
"Anaknya mama ita dan papa aga"
"Hahaha,,,"Tawa keluarga kecil itu menggelegar memenuhi rumah.
Rayga membentangankan sebelah tangannya yang tak ia gunakan untuk mengendong Yaya,Lita langsung menghambur kepelukan suami dan anaknya,menyalurkan rasa kasih sayang untuk suami dan putri kecilnya.
"Terimakasih ya Allah,untuk semua kenikamatan yang telah Engkau berikan kepada keluarga kecil hamba"ucap Lita bersyukur dalam hatinya.
"Yaudah,yuk kita potong kuenya dimeja"ucap Rayga sambil menuntun Lita kemeja makan yang sudah ada cake coklat kesukaan istrinya itu.
Lita menyuapkan potongan kue pertamnya pada Ragya kemudian pada Yaya.
Gantian Rayga menyuapkan sepotong kue untuk Lita,dengan jahilnya Rayga menyomotkan cream coklatnya kehidung Lita.
Yaya yang melihatnya tertawa senang.
"Yeee,,,mama kayak adut"Yaya tertawa senang sambil tepyk tangan melihat sang mama dikerjai oleh papanya.
Lita mengerucutkan bibirnya kerena merasa dikerjai oleh suami dan putri kecilnya.
"Mas Ray,,,ih jail banget sih"
"Kamu tambah cantik tau yang,hahaha"ucap Rayga gencar menggoda istrinya yang sedang dalam mode merajuk.
Lita langsung mencubit lengan kokoh suaminya.
"Auu,sakit yang"
"Biarin,siap suruh nakal"
"Iya,iya maaf deh"Ucap Rayga sambil mencium pipi mulus Lita yang mengembung karena ai sedang dalam mode merajuk.
Lita mengembangkan senyumnya saat Rayga memasangkan sebuah kalung cantik dilehernya,kalung dengan gandul bentuk hati dengan permata ditengah-tengahnya,sangat cantik.
"Makasih mas"ucap Lita menghadiahi ciuman dipipi Rayga.
"Sama-sama sayang"
"Yaudah,yuk tidur udah malem,Yaya juga udah ngantuk tuh"ajak Rayga sambil mengendong Yaya dan mengandeng Lita kekamarnya.
@Pelita66💕
KAMU SEDANG MEMBACA
Gulita tanpa Pelita
RomanceAku merasa menjadi laki-laki paling bodoh sedunia karena berani mengkhianati istri setulus dan sebaik Pelita,Pelita istriku yang rela mengorbankan segalanya untuk keluarga kecil kami. @Rayga_Pratama Akan ku korbankan apapun yang kumiliki asalkan sen...