Gulita tanpa Pelita

3

Happy reading💕

Seperti biasa,siang ini Lita mengantarkan makan siang untuk suaminya dikantor tempat Rayga bekerja.

Seperti biasa setiap karyawan yang bepapasan dengan Lita selalu menyapnnya dan Lita selalu membalas dengan senyum ramahnya.

Sampainya Lita didepan pintu ruang kerja suaminya,ia merasa heran karena tak mendapati Nayla,sekertaris Rayga.

Tanpa menunggu Lita langsung saja masuk kedalam ruangan Rayga,Lita sengaja tak mengucap salam ataupun mengetuk pintu,Lita berniat memberi kejutan untuk suaminya karena sebelumnya Lita pura-pura tak bisa mengantar makan siang untuk Rayga karena sibuk dibutik.

Namun saat membuka pintu,Lita yang dibuat kaget sekaligus terkejut dengan pemandangan didepannya.

Prang...

Lita menjatuhkan rantang makanan yang dibawanya begitu ia melihat pemandangan didepan matanya.

Semoga saja ini mimpi buruknya,namun sayang apa yang dilihat olehnya adalah kenyataan yang sangat menyakitkan.

Lita benci pengkianatan,,,
Lita benci perselingkuhan,,,

Tanpa bisa Lita cegah air matanya terjun bebas dari kedua pelupuk matanya.

Sakit,sangat sakit melihat orang yang paling dicintainya berkhianat dibelakangnya.

"Lita,,,"panggil Rayga dengan nada takut seperti maling yang terlangkap basah.

Lita tak menghiraukan panggilan Rayga,ia langsung berlari setelah melihat apa yang dilakukan suaminya dan seorang wanita berpakaian seksi.

Lita terus berlari dengan air mata yang terus mengalir dikedua pipinya,tak perduli dengan tatapan heran para pegawai suaminya,bahkan Lita tak menghiraukan panggilan Nayla yang memanggilnya.

Lita terus berlari sekuat tenaganya,dengan air mata bercucuran bercampur dengan air hujan yang mungguyur tubuhnya.

Hujan turun siang ini,sepertinya cuaca juga ikut merasakan apa yang dirasakan oleh Lita saat ini.

"Sakit,,,sakit YaAllah"ucap Lita parau diderasnya air hujan.

Bayangan kejadian beberapa menit lalu terus menghantuinya,ia saja yang melihatnya merasa sangat jijik dengan apa yang dilakukan Rayga.

Dengan mesranya Rayga bercumbu dengan seorang wanita berpakaian seksi di ruang kerjanya.

Rayga hendak mengejar Lita namun lengannya dicekal oleh Angel.

"Udahlah mas biarin aja,dia juga udah tau semuannya"

Rayga menjambak rambutnya frustasi.

"Agrh,,,bodoh,bodoh,bodoh"ucap Rayga frustasi.

Prang,,,

Dengan sekali tonjokan Rayga memecahkan kaca yang ada diruang kerjanya sebagai bentuk pelampiasannya yang membuatnya pecah berserakan dilantai.

Tes,,,

Darah mengucur deras dari tangan yang Rayga gunakan untuk menonjok kaca.

Angel yang melihatnya berteriak histeris.

"Masss,apa yang lamu lakuin,udah biarin aja istri tak bergunamu itu tahu perselingkuhan kita"ucap Angel sambil mengelus-elus lengan kokoh milik Rayga yang langsung ditepis olehnya.

Rayga berlari menyusul istrinya meski ia tahu kalau ia sudah terlambat.

"Mas kamu mau kemana?"teriak Angel yang tak dihiraukan oleh Rayga.

Sampainya dirumah Lita langsung masuk kekamarnya dan menutup pintunya rapat-rapat,rasa-rasanya ia tak sanggup menopang berat badanya,Lita langsung luruh kelantai dengan posisi kedua lututnya ditekuk dan memeluk badannya sendiri,Lita tak perduli dengan bajunya yang basah dan dingin.

Lita memukul-mukul dadanya yang terasa sesak.

"Kamu jahat mas,,,hiks,,,kamu tega sama aku,,hiks..."ucap Lita sambil mengusap kasar air mata yang terus mengalir diwajah cantiknya.

Bagaiman perasaan kalian jika dihianati dengan sesorang yang sangat kamu percayai?

Sakit,sangat sakit,duniaku seakan runtuh seketika,hati ini bagaikan terhunus pedang tajam.

Itulah yang sedang kurasakan saat ini.

   @Pelita66💕