Tinggalkan vote and komen :)
Happy reading
🍃🍃🍃
***
Decakan kagum tak hentinya dikeluarkan oleh tiga gadis yang baru keluar dari sebuah bus.
Senyum mereka mengembang melihat bangunan indah nan megah berdiri kokoh dihadapan mereka.
"Apakah ini academy nya andreas?" tanya natasha dengan antusias kepada orang yang tadi mengantar mereka yang kini diketahui namanya adalah andreas.
"Tentu saja"
"Sepertinya kau salah andre, ini bukanlah academy of oxford melainkan xander academy. Lihat itu" ucap neesa sambil menunjuk ukiran nama sekolah tersebut.
"Ah ya, saya lupa. Semuanya akan dijelaskan oleh kepala sekolah." Balas andreas
Mereka telah sampai didepan ruangan kepala sekolah
Tok tok tok
"Selamat pagi pak. Saya membawa ketiga gadis terpilih itu" ucap andreas kepada pak charles
"Selamat datang di xander academy. Silahkan duduk, Kau boleh pergi andre terimakasih" ucap kepala sekolah
"Baik pak. Saya permisi"
"Bagaimana perjalanan kalian? Saya harap mengesankan" tanya kepala sekolah seraya tersenyum ramah
"Sangat mengesankan pak!" jawab natasha dengan ceria
"umm maaf, mengapa kami berada disini? Maksudku kenapa bukan di academy of oxford? Dan kenapa kami dibawa kesini?" tanya rissa to the point
"Sebenarnya academy of oxford itu hanyalah nama samaran dari xander academy. Xander academy adalah sekolah untuk ras angel, fairy, mermaid, witch, dan werewolf. Terkadang kami harus ke dunia manusia untuk membawa para keturunan ras ke xander academy, oleh karena itu kami menyamarkan namanya menjadi academy of oxford. Percaya atau tidak percaya kalian adalah salah satu diantara ras tersebut." Ujar pak charles
Ketiga gadis tersebut terkejut bukan main, mulut mereka bertiga terbuka menganga, mata mereka membulat hampir keluar dari tempatnya.
"ttttapi itu tidak mmungkin, kami hanyalah manusia biasa" bantah neesa dengan tergagap
"Are you sure?" tanya pak charles dengan menyungingkan senyumannya
"Itu artinya, apa yang dikatakan ibu benar?" gumam rissa
Neesa bungkam. Dia bimbang. Pikiran dan hatinya saat ini tidak sejalan. Pikirannya mengatakan bahwa dia hanyalah manusia biasa, sedangkan hatinya mengatakan jika dia memang salah satu diantara ras tersebut mengingat beberapa mimpi aneh yang sering dia alami sedari dulu.
"Bola ini, adalah bola cahaya. Bola ini mengetahui siapa yang berhak memasuki xander academy, dan dia tidak mungkin salah memilih. Kalian akan mengetahui jati diri kalian seiring berjalannya waktu." lanjut kepala sekolah
"Semua perlengkapan yang kalian butuhkan sudah dipersiapkan oleh academy. Kamar kalian nomor 233, satu kamar terdiri dari empat orang. Kalian akan diantarkan oleh
Ms Kiran." Tambah pak charles
KAMU SEDANG MEMBACA
Xander academy
FantasíaAqueena Neesa Vernanda Alexander Penyuka fairy tales. Namun ternyata dia juga bagian dari fairy tales itu. Bagaimana bisa? Dia adalah sang terpilih. Menjadi penyempurna. Neesa lahir untuk memenuhi dan meneruskan apa yang telah digariskan oleh takdi...
