Suprise! | eps. 38

1.4K 113 2
                                    

Happy reading readers 🐥

Seminggu setelah kejadian itu, aku merasa lega setelah surat dari pengadilan datang dan menegaskan bahwa ketiga pelaku akan dihukum.

Sera dan wanita 1 akan dimasukkan dalam tahanan yang berbeda. Sedangkan wanita 2 akan dirawat di rumah sakit yang telah ditunjuk oleh pengadilan dan tetap diawasi oleh polisi.

Keadaan perusahaan jimin juga kembali stabil setelah tertimpa kabar miring yang mengakibatkan dua client kami berhenti untuk melanjutkan kontrak kerja sama.

Dan sekarang perusahaan kami telah kembali normal dengan mendapat tawaran kerja sama lainnya.

Aku turut ikut sedih. Bukankah itu artinya aku sedikit banyak terlibat menyebabkan kerugian?. Dan yang membuatku semakin sedih sekarang jimin sedang melakukan perjalanan bisnis.

"Ah~ aku merindukannya"gumamku.

Aku membuat pengalihan dengan 'gila kerja' agar aku tidak terlalu merindukannya. Dan dia begitu jahat tidak mengabariku beberapa hari ini.

Aku hanya bisa mendengus, sambil mengejar laporan dan kontrak yang ada.

Eunwoo yang melihatku menggila seperti itu sering menegurku untuk perlahan dalam bekerja. Namun aku ingin segera menyelesaikan laporan.

"Hyesin-a, makan dulu"eunwoo menyodorkan sekotak sushi.

"Akan kumakan sambil mengerjakan ini"jawabku

"Yaampun, hyesin-a~ apakah kau masih berfikir ini salahmu?"dia mulai berceloteh.

"Tidak juga, aku hanya ingin menghandle sedikit pekerjaan oppa saja"jawabku seadanya.

"Kau, jika hyung pulang nanti, akan ku adukan kau padanya"ancamnya

"Coba saja"ejekku.

"Ah~ hyung juga, kenapa sulit dihubungi sih"eunwoo frustasi.

"Iya, dia juga tidak mengabariku"jawabku tanpa mengalihkan pandanganku pada laporan.

"Ah~ jadi ini gara-gara hyung"
"Walaupun begitu!"dengus eunwoo.

"Lakukan sama-sama, aku juga sekretarisnya"eunwoo mengambil separuh file diatas mejaku.

"Hmm~ ambillah"

--------

Sudah hampir satu minggu lebih aku disini. "Sudah berapa hari aku tidak melihat handphoneku"jimin bicara sendiri.

Tring!
Tring!
Tring!
Tring!

Begitu banyak pesan dan panggilan dari eunwoo. Lalu kupencet tombol untuk mendengarkan pesan suara dari eunwoo.

Pesan suara yang pertama

Hyung apa kabar? Baik-baik saja bukan? Dan kenapa kau susah dihubungi?

Beralih ke pesan suara berikutnya

Hyung! Hyesin menjadi gila! Kau kemana.

"Ohh~ Yaampun, apa yang sudah kuperbuat"aku panik seketika.

"Aku melupakan janjiku untuk selalu mengabarinya. Oh ayolah park jimin, kau selalu begini"omelku pada diri sendiri.

Lalu aku mengirim pesan pada hyesin.

"Ataukah aku beri kejutan saja?"gumamku

--------

My Perfect Boss (Pjm) (The End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang