Bab 6 : who is he?

92 11 1
                                    

Saat jam pelajaran sudah habis, mahasiswa/i keluar pada kelasnya. Aku keluar bersama yu na yang mengajak ku ke kantin kampus.
Yu na gadis yang banyak berbicara, dia sangat ceria. Kami banyak berbincang walau kadang ku masi kaku untuk berbicara. Yu na mengartikan bahasa korea dengan inggris kepadaku. Dan terkadang aku mengajaknya berbicara bahasa inggris.

Lalu jam 14.00 kelas hari ini selesai. Aku menuju apartemen paman menggunakan taksi online. Dan sampai lah.

"aku pulang" aku berbicara pakai bahasa korea.
"oh, gimana dengan kampus baru?" tnya imo*
"bagus imo, aku sudah dapat teman baru"
"oh syukurlah, kalau gitu ganti baju dan makan bersama imo"
"hm. Aniyeo. Aku mau ketoko buku sebentar, tapi aku akan makan dulu bersama imo"

Aku dan istri paman makan siang bersama, istri paman sangat senang karna sekarang ada teman makan siang dan tidak sendiri lagi. Setelah selesai mencuci piring aku keluar dan pergi ke toko buku.
Diperjalanan saat aku sedang melihat whatsapp tiba-tiba ada seorang laki-laki menabrak ku. Dia mengenakan sepeda.

"hei kalau jalan liat-liat-!" seru laki-laki itu.
Aku yang jatuh langsung terbangun dan menjawab.
" aku tidak salah, aku jalan ditrotoar, kamu itu yang seharusnya tidak menyerempet aku" jawabku dengan bahasa korea.

Laki-laki mengenakan sweater hitam itu pergi mengenakan sepadanya. "Dia sangat cool dan tampan, tapi sangat menjengkelkan.

Tibanya ditoko buku aku masuk kedalamnya, toko itu sudah tua dan sepi. Penjaga toko nya adalah seorang nenek.
"selamat datang" sapa nenek itu.
Aku tersenyum sambil menundukkan kepala tanda salam.

Aku membaca buku yang ada ditoko itu, disana diperbolehkan membaca, ada meja dan kursi panjang yang disediakan. Sangat nyaman dan sunyi, tak terasa sudah 1 jam aku disana. Aku membeli satu novel dan buku bahasa inggris jurusan ku lalu kembali pulang.

*imo : bibi, tante
*bayangkan saja semua percakapan  menggunakan bahasa korea.

Muslim In KoreaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang