PERTUNANGAN

243 82 0
                                    

Suara klakson berbunyi di depan rumahnya  tetapi Kim Nara tak menghiraukanya, ia tetap menangis di dalam kamarnya.

Eomma Kim Nara memasuki kamar putrinya, ia melihat putrinya yang sedang duduk dengan menutup mukanya dengan bantal.

"Kim Nara gwenchanayo (apakah kau baik-baik saja)?" tanya sang eomma dengan lemah lembut.

"Eomma, " Kim Nara mengusap cepat air matanya. 

"Aku baik-baik saja eomma," Kim Nara menutupi kesedihan dengan senyumannya, ia tak ingin sang eomma khawatir.

"Oh iya Nara, di depan ajudan dari keluarga Jeon sudah menunggumu. Kenapa kamu belum siap-siap? "

"Ah... ah i iya eomma, aku akan bersiap-siap, " jawab Kim Nara ragu.

Kim Nara berdandan ia mengenakan gaun biru muda, dan menggerai rambutnya.

Ia berjalan, dan masuk ke dalam mobil, mobil pun melaju

🍭🍭🍭

Sesampai rumah Jeon Lee, Kim Nara membuka pintu mobil perlahan, dan memasuki rumah itu.

"Hey Kim Nara, " panggil Jeon Lee.

Kim Nara tersenyum tapi senyum itu tak tulus.

Jujur saja ia belum rela melepaskan Choi Soobin.

Jeon Lee menarik tangan Kim Nara, "ayo! kita ke kamar," ajak Jeon Lee.

Kim Nara hanya bisa mengikuti saja.

Mereka duduk di ranjang tempat tidur.

"Kim Nara, apakah kau tahu? aku merasa gugup. Coba rasakan detak jantungku. "

Jeon Lee menarik tangan Kim Nara, dan meletakkan di dadanya.

"Kau, kau merasakannya Nara, kau merasakan detak jantungku secepat ini. "

Kim Nara mengangguk, "aku gugup Nara, kau tahu kan aku belum memiliki ikatan dengan namja sebelum ini, apakah kau tahu? acara itu akan dimulai kurang... "

Jeon Lee melirik jam tangannya, "5 MENIT LAGI!!!"

Kim Nara mulai gugup, 5 menit lagi, 5 menit lagi namja yang ia cintai sudah dimiliki orang lain.

🍭🍭🍭

Acara akan segera dimulai, terlihat Choi Soobin yang sudah ada disana.

Tiba-tiba Choi Soobin menghampiri Kim Nara, ia menarik Kim Nara keluar dari pesta.

Choi Soobin menarik tangan kim Nara, " Nara, ayo kita pergi sekarang. "

Kim Nara melepaskan genggaman Choi Soobin.

"apa maksud mu? "

"Ayo, ayo sekarang kita pergi dari sini sebelum acara di mulai. "

"Apa! kau gila! Kau akan menghancurkan acara ini, " Kim Nara menatap Choi Soobin tajam.

"Lebih baik acara ini hancur, dari pada aku harus bertunangan dengan yeoja yang tidak ku cintai. "

"Dengar Soobin jika kita pergi saat ini, kita akan merusak kebahagiaan Ratusan orang disini, tak hanya itu saja, kau bisa merusak kebahagiaan sahabatku, Jeon Lee, jika kau benar-benar mencintaiku, kau akan memilih Jeon Lee menjadi tunanganmu. "

Seketika dari belakang terlihat ajudan dari keluarga Jeon yang menghampiri Choi Soobin.

"Maaf tuan acara akan segera di mulai, "

Choi Soobin pun melangkah keluar dari ruangan, ia melangkah perlahan karena ia merasa berat meninggalkan Kim Nara.

🍭🍭🍭

Acara di mulai yaitu penukaran cincin.

Choi Soobin dengan wajah yang dingin, ia memakaikan cincin di jari manis Jeon Lee dengan terpaksa.

Dilanjutkan dengan Jeon Lee yang memakaikan cincin, dengan wajah bahagia, ia tersenyum manis melihat semua ini.

Seketika tepuk tangan bergemuruh dalam ruangan.

Kim Nara yang tak kuasa melihatnya, ia berlari keluar, menangis tersedu-sedu, udara musim gugur mulai merasuk di tubuhnya tapi ia tak menghiraukannya karena sekarang hatinya terasa lebih dingin dari bongkahan es. Tubuhnya lemah seakan tak berdaya, melihat namja yang ia cintai menjadi milik orang lain.

Choi Soobin My Perfect Oppa  {Complete}√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang