MY SEXY SECRETARY (TAENNIE)

DELAPAN

Hiii sebelumnya maaf banget up nya lama, terus banyak yang bilang ceritanya bagus. Makasih yahhh

Aku tuh terinspirasi bikin cerita kayak gini karena suka banget sama cerita yang selingkuh/pho/genit

Dan yang paling penting. Aku suka banget sama cerita yang PEMERAN UTAMANYA YANG ANTAGONIS. Atau kata lainnya pemeran utam yang jahat gitu.

Nggak tahu kenapa tapi suka aja gitu, maybe diantara kalian yang juga baca ff ini sama kayak aku??. And kenapa aku suka cerita yang jadi karakter antagonisnya itu pemeran utama?? Karena aku mikir kalau jadi pemeran antagonis tuh enak, kebanyakan hidup dari pemeran antagonis hampir Disetiap cerita tuh hidup enak kayak nggak ada beban. Dan dan yang jadi protagonis nya malah hidup susah.

Nahh karena susah dapet cerita kayak gitu, cerita yang alurnya sama kayak pikiran aku susah, jadilah terlintas dalam pikiran ku. 'kalau nggak ada yang aku inginkan. Buat aja sendiri, jadi bisa nulis sesuai apa yang aku suka'. Itu yang aku pikirin dan jadi lah book ini hehe.

Ok Author udah banyak bacot

Happy Reading

Taehyung masih mencengkeram dagu Jennie dengan tangannya. Jennie meringis kesakitan, karena amarah yang menguasai Taehyung, ia seakan buta dan tuli sehingga tak memperdulikan Jennie yang kesakitan akibat cengkramannya pada dagu Jennie.

Taehyung memang sangat marah dengan perkataan Jennie yang ingin mengakhiri semua yang telah mereka lalui. Ia tak akan perna melepaskan Jennie, Jennie adalah miliknya. Walaupun Jennie berkeinginan meninggalkannya, ia tak akan pernah membiarkan hal itu terjadi walau harus mengurung Jennie untuk dirinya sendiri pun akan ia lakukan jika untuk membuat Jennie tetap bersamanya.

"Tae-Taehyung lepaskan ini sakit" ucap Jennie sekuat tenaga, ini memang hanya bagian dari rencana Jennie, tetapi ia tak menyangka jika Taehyung akan melukainya, bahkan tak memperdulikan rintihan kesakitannya.

"oh god, sepertinya Taehyung sangat marah dengan ucapanku, ia bahkan tak mengindahkan perkataanku. Aku bersumpah tak akan menggunakan rencana ini lagi" batin Jennie

"ohh apakah kesayanganku ini sedang kesakitan? Ouhhh baby ini belum seberapa kau akan mendapatkan yang lebih dari ini jika kau mengatakan kalimat terkutuk itu lagi. Kau mengerti sayang?" ucap Taehyung tetap mencengengkram dagu Jennie, dan tangan satu lagi membelai pipi Jennie. Jennie mengangguk patuh dengan ucapan Taehyung.

"good girl" Taehyung pun melepaskan cengkramannya. Taehyung kemudian duduk dikursinya, ia memijat pelipisnya. Sedangkan Jennie duduk di sofa, ia terdiam tak tahu harus berbuat apa. Taehyung yang melihat Jennie terdiam pun menghela nafas.

"apa yang sudah aku lakukan" batin Taehyung menyesal dengan apa yang sudah ia perbuat pada Jennie. Ia pun mendekat pada Jennie dan duduk disebelahnya, ia kemudian mengangkat Jennie dalam pangkuannya, ia menenggelamkan kepalanya pada leher Jennie.

"maafkan aku sayang, aku tidak bisa mengendalikan emosiku jika kau berkata seperti itu. Karena itu aku mohon, jangan lakukan hal yang bisa membuat aku menyakitimu sayang. Aku sangat mencintai mu. Aku tak bisa jika kita berdua berpisah" ucap Taehyung yang membuat Jennie berbalik dan memeluk leher Taehyung.

"jangan seperti itu lagi, aku takut Taehyung. Aku takut dengan sifatmu yang seperti tadi" ucap Jennie lirih, Taehyung makin mengeratkan pelukannya

"apakah ini sakit?" tanya Taehyung sambil membelai dagu Jennie yang berwarna merah karena ulahnya. Jennie mengangguk sambil mengerucutkan bibirnya.