Kau adalah adikku dan aku sangat mencintaimu. Aku tidak pernah memperdulikan semua itu, yang aku inginkan adalah kau menjadi kekasihku dan menjadi milikku - Cho Kyuhyun
Suara ketukan pintu terdengar di dalam sebuah ruangan di mana seorang pria tengah fokus dengan pekerjaannya.
"Masuk !"ucap pria tersebut seraya mengangkat wajahnya, Seo Donghae
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pria itu menatap pintu ruangannya yang baru saja terbuka dan menampilkan seorang pria yang berstatus sebagai orang kepercayannya sekaligus sekretarisnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat berada di hadapan sang atasan, pria itu membungkuk hormat dan memberikan sebuah amplop coklat besar yang dibawanya.
Donghae merima amplop coklat yang diberikan sekretarisnya tersebut dan membukanya. Beberapa kertas Donghae keluarkan dari amplop coklat tersebut, tahu apa yang ada di dalamnya.
"Jelaskan padaku, Sekretaris Lee !"seru Donghae seraya menyimpan kertas yang baru saja dikeluarkannya pada meja di depannya
"Dia tinggal bersama keluarga Cho, sekarang usianya sudah 20 tahun dan dia diterima di Seoul University tahun ini"seru Sekretaris Lee
"Sudah satu minggu ini dia tinggal di Hannam The Hill bersama kakaknya, Cho Kyuhyun"lanjut Sekretaris Lee kemudian
"Siapa ? Siapa namanya ?"tanya Donghae kemudian
"Cho Joo Hyun"jawab Sekretaris Lee
Donghae mengangguk mengerti, kemudian menatap sang sekretaris yang masih setia berdiri di hadapannya.
"Kerja bagus, Sekretaris Lee. Kau boleh pergi ke ruanganmu sekarang, terimakasih"ucap Donghae
"Baik, Presdir Seo. Senang bisa membantu Anda"Sekretaris Lee membungkukkan sedikit tubuhnya sebelum kemudian berlalu pergi dari ruang sang atasan
Setelah pintu ruangannya tertutup rapat, Donghae menatap beberapa lembar foto yang terdapat dalam amplop yang sang sekretaris berikan kepadanya yang berada di atas mejanya saat ini. Foto seorang gadis dengan rambut panjangnya dan juga beberapa lembar kertas berisi biodata gadis tersebut. Tangan Donghae terulur, meraih salah satu foto gadis tersebut yang didapatkan Sekretaris Lee saat mengikutinya.
