Tadinya mau up hari senin ajah, tapi karena otak dan ide hari ini lancar ditambah ga ada penyakit malesnya akhirnya aku up hehehe
Sekalian buat ngehibur yang ga malam mingguan dan nonton SS8 🤭🤭🤭
Oh ya, terimakasih untuk doa kalian karna sekarang aku udah agak mendingan. Tapi ga janji next part akan cepet ya up nya. Pokoknya tetep jangan lupa vote sama komen ya 🤗🤗🤗
.
.
.
💜 Happy Reading 💜
Joo Hyun terbangun dari tidur lelapnya, wanita itu mengerjapkan matanya untuk menyesuaikannya dengan cahaya mentari yang masuk melalui celah jendela kamarnya.
Setelah kesadarannya terpenuhi, Joo Hyun mendudukkan tubuhnya dengan bersandar pada kepala tempat tidur.
Joo Hyun mengangkat salah satu tangannya, memengang keningnya untuk memastikan demamnya sudah turun atau belum.
"Sepertinya aku sudah merasa lebih baik sekarang"ucap Joo Hyun, mengingat bagaimana sikap sang kakak kemarin saat dirinya demam
Joo Hyun ingat dengan betul bagaimana Kyuhyun begitu perhatian kepadanya dan juga memanjakannya, dari membawakan makanan ke kamarnya, membujuknya untuk makan, membantunya minum obat, bahkan pria itu menawari untuk menyuapinya.
Kemudian tanpa diminta, ingatan Joo Hyun kembali teringat saat Kyuhyun memeluk tubuhnya di bawah guruyan hujan.
Joo Hyun sedikit tersentak, menyadari jika perubahan sang kakak dimulai sejak malam itu. Bahkan saat dirinya terbangun di kamar Changmin dengan Kyuhyun yang memeluknya dan menatapnya lembut juga hangat tentu saja membuat Joo Hyun merasa senang. Karena tetapan itulah yang dirinya rindukan selama ini, tatapan yang sama seperti waktu terakhir kali mereka berada di taman kompleks perumahan di Gwangju.
Joo Hyun mengembuskan nafasnya saat dirinya teringat dengan ucapan Jessica semalam, di mana wanita yang sudah dianggapnya sebagai seorang kakak itu mengatakan jika di balik sikap dingin dan kaku Kyuhyun kepadanya adalah untuk menyembunyikan perasaannya. Sejenak Joo Hyun terdiam.
'Oppa~ apakah selama ini kau menderita karena perasaanmu padaku ?'batin Joo Hyun
Cklek !
"Joo-ya ?"Kyuhyun yang membuka pintu kamar Joo Hyun yang tidak terkunci terdiam, sebelum kemudian melangkahkan kakinya masuk karena mengira jika Joo Hyun masih tertidur
Namun yang di dapati Kyuhyun saat mendekat pada tempat tidur Joo Hyun adalah wanita itu yang tengah terdiam dan tidak menyadari kehadirannya.
"Joo-ya ?"panggil Kyuhyun kembali, menyentuh bahu wanita itu dan membuatnya tersentak
"A—ah~ O—Oppa ?"Kyuhyun menghela nafas saat Joo Hyun benar – benar terdiam tanpa menyadari kehadirannya
Pandangan Joo Hyun tidak pernah lepas menatap sang kakak yang saat ini duduk di sisi tempat tidurnya dengan menatapnya, bahkan pria itu mengulurkan salah satu tangannya dan menyentuh keningnya.
Apa yang Kyuhyun lakukan saat ini tentu saja membuat Joo Hyun berbedar, terlebih saat kedua tangan pria itu menangkup kedua pipinya dan tersenyum
"Demam mu sudah turun"Joo Hyun hanya mengangguk pelan tanpa mengeluarkan suaranya
Saat ini Joo Hyun tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi dengan kinerja jantungnya yang selalu berdebar, tidak memungkiri jika dirinya tidak bisa menolak semua kemungkinan rasa yang ada dalam hatinya kepada sang kakak.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU & ME
FanficKau adalah adikku dan aku sangat mencintaimu. Aku tidak pernah memperdulikan semua itu, yang aku inginkan adalah kau menjadi kekasihku dan menjadi milikku - Cho Kyuhyun