Mohon kerjasama-nya untuk semua readers yang membaca ini untuk memberikan vote dan juga komen
Memberikan vote tidak sulitkan ? Tinggal klik tanda bintang dan selesai
Untuk next part, aku ga bisa janji untuk up tapi jangan lupa untuk vote dan komen yaa 🤗
Atas pengertiannyaTerimakasih
.
.
.
💜 Happy Reading 💜
"Joo Hyun-ah... Joo Hyun... Joo-ya"Joo Hyun menatap sendu ke arah tempat tidur di mana seorang pria tengah terlelap sambil terus menggumamkan namanya, siapa lagi jika bukan sang kakak –Cho Kyuhyun–
Sebenarnya Joo Hyun belum berniat untuk kembali ke penthouse dan bertemu keluarganya, namun ucapan Jessica beberapa saat yang lalu seakan mengusik hatinya karena bagaimana pun dirinya begitu kehilangan sosok sang kakak dan sangat merindukannya. Terlebih saat mendengar kotak suara terakhir yang Kyuhyun katakan kepadanya, suara pria itu terdengar sedih dan juga putus asa itu jelas menyiksa Joo Hyun.
Suasana penthouse yang begitu hening karena waktu tengah memasuki tengah malam, tentu membuat Joo Hyun melangkahkan kakinya menuju kamarnya. Namun belum sempat dirinya masuk, suara lirihan sang kakak terdengaar dari kamarnya karena pintunya yang tidak tertutup rapat.
Dan benar saja, Joo Hyun menemukan sang kakak yang tertidur dengan gelisah di tempat tidurnya sambil menyebutkan namanya berulang kali. Hati Joo Hyun teremas sakit.
Tiga hari sudah dirinya memikirkan semuanya dan dirinya tersentak saat menyadari jika dirinya pun mencintai dan menginginkan sang kakak, bukan sebagai kakaknya tetapi sebagai seorang pria yang dicintainya dan dibutuhkannya.
Joo Hyun mendudukkan tubuhnya di sisi tempat tidur Kyuhyun, menatap sang kakak dari jarak yang begitu dekat dan terlihat menyedihkan.
Dapat Joo Hyun lihat tubuh sang kakak yang terlihat kurus dalam waktu tiga hari, bahkan pipinya terlihat tirus dengan kantung mata yang terlihat begitu membengkak seperti habis menangis.
"Joo-ya~ Joo Hyun-ah"Kyuhyun kembali memanggil nama sang adik dengan wajah yang berkeringat dan terlihat begitu menderita
Joo Hyun memilih diam, wanita itu hanya diam menatap sang kakak tanpa berniat untuk membangunkan pria itu yang mungkin saat ini tengah bermimpi buruk tentangnya.
"Joo Hyun ! Hah... Hah"Kyuhyun bangun terduduk setelah berhasil terbangun dari mimpi buruknya, pria itu terdiam dengan nafas memburu
Seketika mata Kyuhyun menatap Joo Hyun yang duduk di hadapannya, menatapnya dengan wajah datar seakan seperti imajinasi untuknya.
Kyuhyun berusaha menenangkan jantungnya yang berdebar dan nafasnya yang masih memburu karena mimpi buruknya. Kyuhyun mengerjapkan matanya sebentar, mencoba mengenali wanita yang duduk di hadapannya. Apakah wanita itu asli atau hanya imajinasinya semata karena begitu merindukannya.
Keduanya bertatapan dalam diam, namun tidak lama kemudian Joo Hyun bergerak mendekat dan mengeluarkan sapu tangan dari dalam tas yang dibawanya.
Dengan lembut Joo Hyun menghapus keringat di wajah Kyuhyun, tidak menghiraukan tubuh pria itu yang menegang karena menyadari jika wanita yang duduk di hadapannya adalah nyata, bukan imajinasinya semata.

KAMU SEDANG MEMBACA
YOU & ME
Fiksi PenggemarKau adalah adikku dan aku sangat mencintaimu. Aku tidak pernah memperdulikan semua itu, yang aku inginkan adalah kau menjadi kekasihku dan menjadi milikku - Cho Kyuhyun