PHS 13

35 2 0
                                        

Pukul 18:30, Seorang gadis sedang menghias diri nya di pantulan cermin yang cukup besar dengan meja dipenuhi alat Make Up, dan dibaluti oleh pakaian berlengan panjang berwarna hitam dan rok pendek selutut. Ia tidak lupa akan acara nya nanti.

"Udah cantik belom ya." Gumam renata berbicara sendiri, melihat dirinnya dicermin.

"Renataa!.. Wih gila cakep juga adek gua." Ucap Alvaro tiba-tiba dan sedikit teriak.

"Ih gemes jadi pengen cubit ginjalnya." Sinis renata.

"Serem ih.

"Udah sono keluar! Ganggu deh."

"Emang mao kemana?." Tanya alvaro penasaran.

"Mau kerumah macel, ngerayain jadian dia sama nayla." Jawab renata,tetapi matanya fokus ke arah cermin.

"Oh." Gumam Alvaro.

Saat Alvaro keluar dari kamar nya, Ponsel renata bergetar pertanda ada notifikasi masuk.

Algaamanuel
Keluar, gua didepan rumah lo sama mamah lo.

Renataa
Tungguin, gua otw kebawah.
(Read)

Setelah dirasa sudah siap, renata berjalan menuruni anak tangga dengan hati-hati karena memakai sepatu high heels. Renata segera keluar dan mendapati Alga sedang berbincang dengan mamah nya.

"Nah itu renata, sana sayang pergi! Udah ditungguin dari tadi.". Ucap ressa tersenyum.

Renata terlihat bingung,padahal dia belum izin ke mamah nya tapi sudah diperbolehkan. Aneh, pikir nya.

"Kita pergi dulu tante." Ucap alga diagguki oleh ressa.

Alga menggandeng sebelah tangan renata layak nya pasangan kekasih, dan itu membuat hati rena dag-dig-dug tak karuan.

yaallah jantung gua kaya lagi lari maraton.-batin renata.

Alga mempersilahkan renata untuk masuk ke dalam mobil nya. Kini renata terfokus oleh Ponsel nya dan Alga yang terfokus menyetir,tidak ada perbincangan selama didalam mobil. Tak selang lama mobil ini sampai disebuah rumah besar dan luas.

Sesampainya diteras rumah, Renata mendapatkan sosok paruh baya yang sangat cantik.

"Assalamualaikum, tante." Ucap renata tersenyum dan mengecup pipi Cassandra layaknya ibu-ibu jaman now.

"Wa'alaikum salam sayang, kamu teman Alga?"

"Iya tante, saya renata."

"Gausah panggil tante, panggil aja bunda. Kaya pacar Macel tadi siapa ya namanya? Cantik dia sama kaya kamu." Ucap Cassandra.

"Nayla tante.. Eh bunda hehe."

"Udah ah bun, Alga mao kebelakang dulu samperin yang lain!." Ucap Alga malas, dan mendapatkan cubitan dari renata.

"Aaw! Sakit."

"Alay!!." Ketus renata tajam.

Cassandra yang melihat nya langsung tersenyum.

"sudah sana kebelakang. Sudah banyak teman kalian." Ucap Cassandra tersenyum melihat anak nya dan calon mantunya, Eh.

Renata dan alga mengangguk, mereka berpamitan dan berjalan ke arah belakang untuk menemui teman-teman nya.

Primost High School.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang