Primost High School.

PHS 4

Pagi hari ini sangat sejuk dan damai Matahari pun sudah naik,daun-daunan yang hijau tertimpa embun, udara yang dingin.

Tetapi pagi ini rumah kaka beradik sangat kacau,bagaimana tidak? Macel yang tidur membelakangi alga, raka yang tidur dengan kaki menemplok ke raisca,makanan yang masih tersisa banyak. Sungguh lucu bukan?.

Setelah itu,renata lebih dahulu terbangun dibandingkan dengan temannya yang lain di karena kan renata mendapatkan telepon dari mamanya.

MyMom❤, is calling.

"Assalamualaikum sayang,kamu dimana?,"

"Wa'alaikum salam,nat dirumh temen mom."

"Oh gitu,kamu bisa ga nanti jemput abang kamu dibandara? Mama sama papa ada urusan, mang ujang lagi pulang kampung anaknya sakit."

"Iya ma,ntar nat jemput."

"Makasih sayang,udah dulu yaa mama masih ada kerjaan."

"Ya mom."

Tut.

Panggilan berakhir, Renata segera beranjak dari tempat tidurnya dan pergi untuk membasuh muka nya, setelah itu ia langsung membangunkan ketiga temannya yang masih terlelap dan masih berada didalam mimpi.

Tetapi temannya ini sangatlah susah dibangun kan,sehingga ia pergi ke kamar mandi dan keluar membawa gayung yang berisikan air.

BYURRR

"Ew bangsat banjir oi bangun bego,ini kaki siapa si." Teriak Caca histeris karena merasakan semua tubuhnya basah oleh air.

"Woi tolong gua gabisa berenang ini, yaholoh" Tambah Syahla tak kalah histeris nya oleh caca

"Eh bego bangun udah siang,gua mo pulang"

"Nataaa bangsat,baju gua basah ini ah tai galucu asli dah nat." Teriak nayla dengan mengerucutkan bibirnya

"Hehe,peace." Kekeh renata dengan mengerahkan kedua jarinya pertanda ia meminta maaf.

"Emang ngapasi nat udah mau pulang bae yaela,masih pagi." Ucap Syahla dengan mata yang masih kedap kedip

"Ini gua mau siap-siap ke bandara jemput abang gua yang pulang dari london."

"WHAT?? ABANG LU YANG GANTENG ITU NAT?." Jerit Caca histeris, yaa sahabatnya ini sudah mengetahui kalau renata mempunyai abang karena sewaktu sahabatnya main ke rumah renata,abang nya pulang berlibur dan bertemulah mereka dan membuat sahabatnya menatap tak percaya kalu renata punya abang.

"Hmm." Gumam renata,yang sudah siap untuk pulang kerumahnya.

"Dah ya gua pulang, jangan lupa beresin kasur orang tu. Bubay!" Ucap renata meninggalkan sahabat nya.

"Yee sialan"

"Temen laknat tuh."

****
Renata berniat untuk menghampiri sang pemilik rumah untuk mengucapkan terima kasih karena sudah mengizinkan ia dan teman-temannya untuk menginap dirumah ini.

Tetapi alga yang masih tertidur dengan wajah kalem nya,membuat rena berpikir 2x untuk membangunkan nyaa

"Ini gimana yaa." Gumamnya dengan wajah yang terlihat sedang memikirkan.

"Eh nat kenapa?."Ucap alga dengan suara serak khas orang bangun tidur dan menambah kesan coolnya.

"Hah? O-oh ini iya,gua mau pamit pulang." Ucap renata kaget