6. MÁMÅ want some dinner

27 4 0
                                    

11.00 KST

Gedung pencakar langit yang berada ditengah IbuKota menjadi sepercik bukti betapa mengagumkannya seorang Min Yoongi memimpin sebuah perusahaan dengan puluhan lantai dengan fasilitas serba mewah dan modern

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Gedung pencakar langit yang berada ditengah IbuKota menjadi sepercik bukti betapa mengagumkannya seorang Min Yoongi memimpin sebuah perusahaan dengan puluhan lantai dengan fasilitas serba mewah dan modern.

Didalam ruangan bernuansa monokrom, pribadi dengan setelan jas berwana gelap itu berdiri tepat didepan kaca besar yang menampilkan pemandangan kota Seoul yang cantik.

Mesin penghangat yang terletak disudut ruangan cukup membantu Yoongi meminimalisir resiko kedinginan sebab suhu kota hari ini nyaris menyentuh 4°C. Sosok berkulit putih bak pangsit rebus yang mengkilap itu lekas meneguk segelas wine yang ada di tangan kirinya beberapa detik sebelum Jimin masuk kedalam ruangannya.

Pribadi dengan bersetelan jas hitam dengan terikat dasi bercorak putih itu tanpa permisi masuk ke ruangan Yoongi, membawa beberapa map ditangannya dan mengiring diri agar duduk di sofa berbahan kulit warna coklat mengkilap

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pribadi dengan bersetelan jas hitam dengan terikat dasi bercorak putih itu tanpa permisi masuk ke ruangan Yoongi, membawa beberapa map ditangannya dan mengiring diri agar duduk di sofa berbahan kulit warna coklat mengkilap. "Hyung, udah mendingan?" ucapnya dengan menumpangkan kaki dan membentangkan tangan pada kepala sofa.

"Lumayan, demam nya udah ga ada. Tinggal lemesnya aja," ucapnya sambil menuju kursi dan membuka jas yang ia kenakan untuk diletakan di Godric standing. "Siapa aja yang bakal ikut cabut?" sambungnya seraya jalan menghampiri Jimin—duduk dan bertumpang kaki.

"Gue, Namjoon Hyung, Jeongguk, sama Taehyung pastinya," jawab Jimin yang menuangkan wine kedalam gelas. "Mau kasih kejutan kaya gimana? mau disiapin apa aja?"

"Gausah yang ribet, beliin bucket aja Jim, Tolong siapin."

"Bucket bunga atau apaan nih? sekarang kan lagi tren yang macem macem gitu,yang lebih muda memberi saran.

"Yang satu bunga, yang satu bebas terserah. Gue gangerti soal begituan." Dan dibalas oleh kedipan genit Jimin yang menggelikan, "Oke, gue siapin dulu ya, tiga limabelas kita berangkat." Lalu meninggalkan ruangan Yoongi dengan semangat.

Omong-omong sekarang adalah hari wisuda Sohyun, dan Jimin diberi tugas oleh Yoongi untuk mempersiapkan tek tek bengeknya. Yoongi mana ngerti yang begituan, kalaupun iya dia memberi kejutan untuk wanita, itupun saran dari Jimin, atau Taehyung. Lucu banget, kalo Yoongi sudah polos. Jimin dan Taehyung dengan senang hati memberi tips kencan ala mereka. Tidak jarang juga Yoongi malah dijaili oleh tips yang nyeleneh.

Winter Sun [MYG•JHS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang