05 - Sedikit jarak terkikis

11.7K 459 9
                                    

Sebelum baca, Follow akun ini dulu ya!

Thanks🖤

Happy reading!

____

Meskipun Kay dan Andrew hubungannya tidak baik, namun mereka tetap tidur di kamar yang Sama ini semua karena Andrew yang tidak mau ribet. Jika mereka pisah kamar maka apa kata keluarga keduanya. Sedangkan keluarga Andrew ingin anaknya segera memiliki anak untuk lebih meyakinkan jika Andrew memang normal.

Pukul 5 pagi dan Andrew belum bangun, Kay yang baru bangun tidur langsung ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Setelah ia rasa bersih ternyata ia lupa membawa baju ganti, mau tidak mau dia hanya memakai handuk masuk kedalam kamarnya.

Key melihat Andrew yang masih terlelap, ia menuju lemari yang berada disamping ranjangnya. Key memunggungi Andrew, beberapa saat kemudian suara Andrew mengagetkan pergerakan Kay

"Pagi-pagi sudah pamer paha" ejek Andrew

Kay menegang, ia segera masuk kembali ke dalam kamar mandi dan memakai pakaiannya di kamar mandi. Walaupun ia tahu jika Andrew tidak akan bereaksi apa-apa dengan tubuhnya karena Andrew kan tidak normal? Namun ia tetap menjaga agar hal yang tidak diinginkan tidak terjadi.

*Ck lucu* batin Andrew dengan senyuman yang bertengger manis di wajahnya. Seketika ia tersadar dan dengan cepat menggelengkan kepalanya.

Saat telah memakai pakaiannya Kay keluar dari kamar mandi dengan kaos putih oversize yang bagian depannya dimasukkan di dalam celana jeans hitam membuat kesan kasual pada dirinya.

Andrew sedang bersandar di punggung ranjang menatap Kay dengan tajam "mau kemana?" Tanya Andrew sinis

"Aku mau ketemu teman SMA dulu namanya Nadya"

"Lo tuh bodoh ya? Gue tanya lo mau kemana bukan mau ketemu siapa!" Ucap Andrew dengan mengejek

"Kamu tuh kenapa sih ngatain aku terus. Salah apa aku sama kamu?" Tanya Kay dengan lemah

Hati Andrew terasa tercubit mendengar penuturan dari Kay

Tanpa menghiraukan ucapan Kay, Andrew bangkit menuju kamar mandi. Saat berpapasan dengan kay Andrew sedikit mendorong tubuh Kay "minggir" ucapnya ketus

Tes

Air mata Kay kembali menetes, segera ia menghapusnya *kamu harus kuat Kay* batinnya

____

Setelah membersihkan tubuhnya Andrew keluar kamar menuju dapur, ia menggunakan t-shirt hitam yang pas ditubuhnya dan boxer hitam selututnya.  hari ini adalah hari libur jadi ia memilih untuk mengistirahatkan tubuhnya di rumah saja.

Saat di dapur ia melihat Kay sedang menyiapkan makanan untuk mereka. Kay tersenyum manis pada Andrew *ini anak udah dijahatin masih juga baik ke gue* batin Andrew

"Masak apa?" Tanya Andrew

"Tumben kamu nanya biasanya ngelirik makanan aku aja gak mau" jawab Kay

"Ini nih yang gak gue suka dari lu. Gue nanya apa lu jawab apa" kesal Andrew

"Maaf sih kan aku cuma nanya, kamu kan gak bisa sarapan nasi jadi aku buatin salad buat kamu. Aku juga udah goreng ayam sama bikinin soto buat kamu makan siang nanti. Oh ya di dalam lemari ini juga ada sambal dan lalap semoga kamu suka" jelas Kay

"Jadi Lo mau pergi lama?"

"Gak juga sih takutnya aja kan gak sempet keburu kamu lapar duluan jadi aku antisipasi saja"

"Jalan sama temen cewek lu doang yang tadi siapa aduh namanya"

"Nadya?"

"Nah itu!"

"Enggak kok, kami berempat. Ada 2 lagi"

"Cewek?"

"Nggak, cowok"

"Oh udah sono pergi ntar pacar lu nyariin" ucap Andrew kesal. Ia sendiri tidak tau kenapa ia bisa sekesal ini setelah mendengar jika kay akan pergi dengan teman prianya

"Yaudah aku pergi dulu"

*Ternyata dia punya pacar* batin Andrew

____





💓

Next?

SUBSTITUTE BRIDETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang