🍁🍁🍁
🍁🍁🍁
Karena tertidur lebih cepat kini Saint terbangun lebih cepat dan kini perutnya meminta untuk diisi
"Hoamm~ jam brp ini~" gumam saint dan ia melirik jam dinding
Ternyata masih jam 4 pagi, namun rasa lapar , memaksanya untuk bangun, ia bangkit dengan perlahan karena melihat perth masih terlelap , ia berjalan keluar kamar, dan melihat meja makan bersih, ia sempat mengingat meminta perth membuatkannya makanan, ia pun bergegas kekulkas untuk melihat apakah makanan itu disana, iapun membuka lemari penghangat lebih awal
"ah ini sup tom yam ku! Phi perth ternyata membuatnya " gumam saint senang
Saint mengambil supnya dari lemari makanan itu ,
Dan tersenyum karena masakan itu dibuat oleh kekasihnya."Hm ini masih hangat.. dan tampak lezat " ujar saint tersenyum
Saint duduk dimeja makan.. dan langsung melahap sup tom yam buatan kekasihnya.." sssshhh pedas , asamm, dan sedikit asin tapi sangat enakk.. phi perth ternyata berbakat!" Saint sangat bahagia karena perth selalu memanjakannya , saint tersenyum sambil mengunyah udang yang terdapat pada sup tersebut , ia melahapnya hingga tak terasaa sup itu tinggal setengah dan itupun tinggal kuahnya saja karena isinya ludes , Saintt mengeluss perutnya senang
"ahhh kenyangnya." Ucapnya dan tampa sengaja dia bersendawa dengan keras
"upss!! untung saja tak ada phi perth, aku malu ~" ucapnya tersipu ,saint tampak malu walau tak ada perth melihatnya ia tetap merona karena malu pada dirinya sendiri.
Kini tiba2 saint merasakan mengantuk kembali, maka dia membaringkan kepalanya dimeja makan. dan dia kembali tertidur.__________________________
Perth bergerak dari tidurnya.. ia memainkan tangannya seperti ingin memeluk saint , namun yang dipeluk tak ada , ia merasakan bagai memeluk angin , perth memalingkan pandandanganya ke arah bantal tempat tidur saint..
" dimana dia ~ Sayang ~ " Panggil Perth dan melihat jam dinding , jam 6 pagi.
"mungkin dia dikamar mandi"
" bunny~ bunny apa kau didalam?" Sapa perth dari luar
>>>>Ceklekk<<<<<
" apa Mungkin dia lagi didapur?!" Perthpun melangkahkan kakinya kearah dapur..
Dari jauh Perth dapat melihat saint tertidur dimeja makan"Sayang~ , bunny !" Perth mencoba membangunkan saint yang tak kunjung bangun.
Lalu Perth melihat wadah yang dimeja , perth tersenyum melihat mangkuk tom yam yang dibuatnya hampir ludes tinggal kuahnya saja.
"apakah seenak itu! lahap sekali bunnyku makan,
Ahh coba aku mau cicipi masakanku ini , aku memasak untuk 2 orang siapa sangka jika dia menghabiskan isinya tak bersisa!" Gumam perth
KAMU SEDANG MEMBACA
my life (END )
Romanceperth pemuda tegas, hidup bergelimang harta namun tetap hidup dalam kesederhaan.. mempunyai sahabat2 yang begitu menghormati dan menyayanginya , saling melindung perth mahasiswa Swu tingkat 4 di tehnik , bersama sahabatnya mean, title, goth, mark...