my life (END )

My love

🍁

🍁🍁

🍁🍁🍁

Setelah bertemu kembali , PS belum meninggalkan korea saat ini mereka masih berada didaegu dan ibu mereka juga ikut tinggal selama seminggu, sementara mean memilih kembali ke thai .. pemuda itu langsung kembali kebangkok keesokan harinya, ia merasa tugasnya selesai.

" perth aku kembali kebangkok, kau harus lebih menenangkan saint , dia cukup menderita saat kalian berpisah " ucap mean saat itu ketika ia hendak akan pamit .

" trimakasih dude kau telah banyak membantuku, aku akan kembali ke thai jika sudah mendapat izin dokter " balas perth , mereka berpelukan dan setelahnya mean pamit pada kedua ibu Ps dan saint.

" trimakasih mean , titipkan salamku pada mereka , jangan lupa pada plan katakan aku merindukannya " ucap saint

" baik saint, jaga dirimu, aku pamit dulu " mean pun pergi .

Mae saint memberitahu pada perth jika saint belum dapat melakukan penerbangan di trisemester awal ( 3 bln pertama kehamilan ). karena masih sangat rentan apa lagi saint adalah seorang male pregnant. jadi kandungannya sangat rentan akan guncangan, tak seperti wanita pada umumnya maka dari itu saint dan perth memilih tinggal di daegu.

Setelah perpisahan sebulan lamanya saint masih dibayang - bayangi akan kepergian perth, ia selalu teringat hal itu, hingga membuatnya selalu panik jika tak mendapat perth disisinya , seperti kejadian sehari setelah mereka bertemu , saat perth akan kedapur dan meninggalkan saint dikamar untuk istirahat , saint merasakan jika perth tak berbaring disisinya dan itu membuatnya panik dan langsung mencari perth, hal itu membuat perth sedih, karena ulahnya saint seperti mendapatkan trauma. Kemanapun perth pergi saint pasti akan terus mengikuti perth layaknya anak itik yang mengikuti induknya. Saat perth membeli makanan maka saint akan ikut, saat ketaman belakang saint ikut, saat perth akan mandi saint akan menjaganya didepan pintu kamar mandi, bahkan buang air kecil sekalipun.bahkan saat saint akan mandi atau saint akan pipis, saint sampai mengunci rumah dan mengantongi kuncinya ,biar perth tak meninggalkannya. Perth sangat memaklumi hal itu sekaligus merasa sangat bersalah.

Saat ini keempatnya sedang berkumpul diruang tengah menikmati kue buatan ibu saint.

" perth hari ini phomu dan pho saint akan datang, apa kau mau menjemputnya ?"  Tanya mae perth

" benarkah?! baiklah perth akan menjemputnya mae, aku juga merindukan pho " jawab perth

" phi~ aku ikut.." pinta saint

" no! no ... bunny kau harus tetap dirumah na~ kau tak boleh lelah sayang ~ " ucap perth sambil memeluk saint dengan sayang

" mai! saint harus ikut titik !!" rajuk saint

" nak~, kita tunggu phomu disini yagh sayang, perth tak akan lama , disinikan ada kami " bujuk mae saint

" mai au mae~, saint mau ikut.. na..na.. phi~ " saint memohon pada maenya dan perth

" bunny kumohon dengarkan mae nahh.. phii hanya akan pergi selama 4 jam , tidak lama oke " bujuk perth pada saint yang sudah ingin menangis

" iya nak mae akan buatkan makanan kesukaanmu bagaimana? " bujuk mae saint

" dan mae juga akan buat ice cream untukmu " bujuk mae perth

Dengan wajah memelas saint pun mengangguk pasrah.