Hari senin, 5 Oktober 20xx
"hari ini aku senang banget. tau ga kenapa? Pas upacara aku sederet barisan nya sama dia huaa senang banget pokoknya. Terus juga biasanya dia pake baju OSIS lengan pendek tapi hari ini dia pake lengan panjang. Aduh ganteng banget tolong😭"
Seorang gadis tersenyum yang menampakan gigi putihnya saat menulis di buku harian nya di meja belajar. Ia menulis sambil mengingat ingat apa saja yang terjadi dalam satu hari ini.
"Hmm apalagi ya?" Gumamnya mengetuk ketukan pena ke kepalanya.
"Istirahat pertama ketemu dia didepan kelasnya lagi makan permen lollipop. Cara berdirinya ala ala badboy uwuu mana baju panjang nya digulung lagi aduhh ambyar aku hahaha.g."
"Tambahin stiker biar rame hehe"
Tiba-tiba ia mendengar langkah kaki menuju kamarnya. Dengan cepat ia menyembunyikan buku harian nya lalu mengambil buku pelajaran nya dan berpura-pura membolak-balikan buku tersebut.
Ceklek
pintu terbuka menampakkan seorang lelaki."Adek kesayangan kak Ufal ayo makan. Bunda sudah selesai masak. Bunda masak makanan kesukaan kamu loh!"
"Iya aku kebawah nanti bentar lagi selesai" ia berpura-pura membolak-balikkan buku.
"Yaudah, kalau abis jangan salahin kakak ya" ucapnya lalu pergi.
"Untung aja ngga ketahuan" menghela napas sambil mengelus dada nya.Ia membereskan buku nya ketempat semula.
"Nanti kita lanjut lagi ya my diary"
Hai semua ini cerita pertama aku. Semoga kalian suka yaa. Maaf kalo kurang greget maklum masih pemula.
Mau lanjut? Vote dan komen nya dong. Jangan lupa dishare. OKE.
Salam author
F A T
KAMU SEDANG MEMBACA
My Diary (Slow Update)
Teen FictionGadis yang mencintai dalam diam. Ia tidak bisa menyampaikan perasaan kepada siapapun kecuali buku hariannya.