part 9

13 0 0
                                    

Kimia. Pelajaran yang sulit dimengerti untuk sebagian orang dikelas. Saat ini pelajaran kimia sedang berlangsung dikelas. Tak banyak murid yang memperhatikan mungkin sekitar 10 orang itu pun murid yang pandai dan yang lain sibuk dengan urusan nya masing-masing.

Keyla memperhatikan yang di jelaskan oleh pak Bambang-guru kimia di papan tulis. Walaupun sulit Keyla berusaha mengerti tapi tetap saja ia tidak paham hanya beberapa yang menyangkut di otak nya. Keyla menopang dagu nya dengan tangan memperhatikan lagi yang dijelaskan pak Bambang.

"Key, kemaren gue chattingan sama Brian" kata Olivia memegang ponselnya.

"Terus?" Ucap Keyla yang masih memperhatikan penjelasan pak Bambang.

"Mau liat ga?" Olivia menyodorkan ponselnya kepada Keyla. Merasa jenuh dengan yang dijelaskan, Keyla mengambil ponsel Olivia namun baru saja ia memegang dan belum membaca nya Keyla sudah ditegur oleh pak Bambang.

"Hp nya simpen ya, nanti rusak, kasian orang tua kalian udah beliin pake uang hasil kerja keras mereka" sindir pak Bambang secara halus, sontak murid dikelas yang bermain ponsel langsung menyimpan ponsel mereka.

Pak Bambang memang sering menyindir murid yang bermain ponsel atau tidak memperhatikan penjelasannya saat pelajaran berlangsung.

Pernah saat itu, Olivia tidak mengerjakan contoh soal dari pak Bambang.

"Kamu bukan nya gambar rumus malah gambar bunga Olivia" Olivia terkejut disamping nya ada pak Bambang sedang melihatnya menggambar bunga sedangkan Keyla menahan tawa nya sambil mengotak-atik rumus.

"Eh-hehe saya ga bisa gambar rumus bisa nya gambar ini" Olivia memperlihatkan gambar nya kepada pak Bambang.

"Udah kerjain, liat tuh Keyla" Keyla tersenyum kepada pak Bambang dan tersenyum ledek ke Olivia. Setelah mengatakan itu, pak Bambang pergi melihat murid lain.

"Lo kenapa ga bilang pak Bambang keliling, mana gue lagi bagus bagus nya gambar" sebal Olivia.

"Salah sendiri ga denger padahal pak Bambang udah ngomong tadi"

"Ahh, lo mahhh, kita ga pren titik" kata Olivia.

"Olivia" tegur pak Bambang dengan ramah tidak ada ekspresi marah diwajahnya.

"Eh- i..iya pak. Key ini gimana" Olivia langsung mengambil buku tulisnya asal agar tidak ditegur lagi.

"Ya udah nanti aja istirahat gue liat nya" Keyla mengembalikan ponsel Olivia.

🌸🌸🌸


Kriiingggg... Krriiingggg
Bel istirahat berbunyi.

"Akhirnya istirahat, kantin kuy Keyla" ajak Olivia.

"Lo aja deh, gue bawa bekal" ucap Keyla mengeluarkan wadah bekalnya.

"Ydh deh gue ke kantin sendiri. Tungguin gue ya kita makan bareng"

"Keyla, nitip hp" Olivia memberikan ponselnya ke Keyla lalu pergi ke kantin.

Melihat ponsel Olivia,Keyla teringat Olivia chatting an dengan Brian. Keyla membuka kunci yang ada di ponsel Olivia lalu mencari nama Brian ternyata nama nya kontak Brian di ponsel Olivia Brian doi Keyla. Keyla menggeleng saat melihat nama kontaknya. Ia membaca dari awal.


19.45

Brian doi Keyla

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 08, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Diary (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang