part 20

4.2K 279 3
                                    













Sakura duduk bersandar pada ranjangnya.
Sakura kemudian menghela nafas.
Sakura sangat lelah dengan apa yang terjadi kepadanya saat ini.
Dia ingin lari kenyataan yang saat ini terjadi.
Sakura tidak tahu kenapa dia jadi seperti ini.
Seperti inilah walaupun seseorang mencoba untuk merubah dirinya tapi nyatanya dia tidak bisa berubah karena memang sikap asli seseorang akan muncul secara alami ,bukan dibuat-buat.
Sakura merasakan kembali tidak tega saat membuat seseorang kecewa apalagi karena dirinya.
Mungkin wajahnya bisa berbohong tapi hati tidak bisa .

" Apa yang harus aku lakukan?"

Sakura sungguh binggung,dia dilema dengan semua ini.
Untuk kembali sangat tidak mungkin tapi kenapa hatinya terasa tidak tenang.

" Aku membencinya tapi kenapa terasa sesak saat melihat ia terluka karenaku "

Sakura kembali menghela nafas pasrah.
Dia kemudian berjalan menuju kamar mandi untuk segera membersihkan tubuh,sekalian untuk menjernihkan pikirannya.





Sasuke masih duduk dimenatap makam tempat dimana anaknya dikubur.

" Maafkan tou-san tidak bisa melindungimu dan kaa-san "

Sasuke berbicara didepan makam anaknya yang sudah meninggal tersebut.
Sasuke sejak dulu selalu menyalahkan dirinya karena tidak bisa menyelamatkan anaknya dari kecelakaan tersebut  apalagi setelah semua kebenaran tersebut terbongkar rasa bersalah  kembali muncul walaupun dulu dia sempat menguatkan diri jika semua ada takdir,takdir yang membuat mereka terpisah dunia.

" Kau tahu kaa-san sekarang membenci tou-san.
Dia tidak mau lagi hidup bersama tou-san,tou-san memang bodoh tidak mau percaya padanya  "

Penyesalan hanya tinggal penyesalan,hati sakura sudah membeku untuknya,dia tidak memiliki tempat lagi dihati  maupun dihidup sakura.
Dia sudah dilupakan,tempat untuknya sudah tidak ada.

" Tou-san hanya berharap jika takdir kembali menjodohkan tou-san dan kaa-san,tou-san berjanji akan menjaganya.kau harus doakan tou-san "

Sasuke hanya berharap pada takdir,jika dia memang berjodoh dengan sakura maka mereka tidak akan berpisah sekuat apapun sakura mencoba pergi darinya.
Mereka akan tetap bersama bagaimana pun caranya.
Walaupun Sasuke tidak tahu anaknya disana mendengarnya atau tidak yang pasti,dia ingin anaknya tahu jika dia sangat ingin kembali bersama ibu yang sudah melahirkannya itu.

" Tou-san pulang dulu,tou-san akan mengunjungimu lain kali "

Sasuke bangun dari duduknya,dia kemudian pergi meninggalkan area makam tersebut.
Sasuke menuju mobilnya untuk pulang kerumahnya.
Sasuke mengemudikan mobilnya dengan kecepatan sedang,dia ingin sejenak menikmati pemandangan kota tokyo yang jarang ia nikmati,dia memang tinggal ditokyo tapi sangat sulit karena ia sibuk,sibuk dengan pekerjaan dan juga sibuk untuk melupakan sakura,hingga ia melakukan semua pekerjaan hingga ia lupa waktu.

Setelah mobilnya sampai dihalaman rumah Sasuke memakirkan mobilnya.
Kemudian sakura masuk kedalam rumah yang sangat besar tapi sama sekali tidak memiliki kehangatan.
Kehangatan tersebut sudah hilang.

Dia hanya sendirian sekarang.semua keluarganya sudah masuk kedalam penjara.
Hanya tinggal Hana dan hikari lah yang harus ia jaga selama kakaknya menjalankan hukuman.

Sasuke berjalan mau menaiki tangga,Sasuke melihat hana yang sedang duduk menatap luar jendela dengan tatapan kosong.sasuke tahu jika hana memikirkan Itachi yang sedang di penjara,Sasuke tahu perasaannya ada perasaan kecewa dan juga sedih,mungkin rindu juga ada.

Sasuke menghela nafas pasrah,dia kemudian naik keatas.
Saat melewati kamar hikari anak Itachi,Sasuke melihat hikari yang sedang ditemani oleh seorang pelayan.

because of your love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang