(8) Sensi Amat!

28 6 0
                                    

Kita adalah kedekatan yang sengaja ku beri rasa dan cerita yang belum sempat diberi nama.
-Starlaaurelia

✨✨✨

"Sat, kok lo sensi banget sih sama Starla! Kalian ada masalah?" Tanya Adnan.

"Engga ada kok Nan, Satria mungkin lagi gak mood aja." jawab Starla. Jujur ia malu, berdekatan dengan Satria membuatnya canggung.

"Iya tiap deket sama Lo bawaan gue gak mood."

"Kayak anak kecil tau gak Lo Sat! Gak kayak biasanya."

"Gue males makan Nan." Ucap Satria berlalu meninggalkan Adnan dan dua gadis didepannya kebingungan.

"Maafin Satria ya, dia dari dulu emang aneh."

'Iya aneh tiba-tiba jauhin Starla tanpa alasan.'

Beberapa menit kemudian Arga datang membawa nampan pesanan mereka.

"Kok yang satu lagi ilang." Tanya Arga meletakan pesanan mereka.

"Tau tuh sensi banget." Celetuk Anna yang dari tadi hanya diam menyaksikan perdebatan yang melukai sahabatnya.

"Udah udah ayo makan." Ucap Arga kemudian.

"Eh btw kalian pacaran?" Tanya Adnan menatap Arga dan Starla bergantian.

"Starla udah kaya adik Nan, kalo mau deketin silakan." Jawab Adnan santai.

"Asal jangan disakitin terus ditinggalin gue bunuh Lo." Ancam Anna menyodorkan sumpitnya pada Adnan.

"Turunin sumpit Lo, gue bukan fakboi kok La." Rayu Adnan pada Starla sembari mengedipkan matanya.

Sementara Starla gadis itu hanya tersenyum. Dan melanjutkan makannya.

"Starla gak bisa diganggu kalo lagi makan apalagi mie ayam." Entah muncul darimana Dito kini sudah duduk manis ditengah-tengah Starla dan Anna. Dan menyerobot minuman Starla asal.

"Dito yang ganggu Starla." Ucap Starla merebut minumannya.

"Pelit banget Lo."

"Pesen sendiri!"

"Eh To, Karin mana?" Tanya Arga.

"Gatau tuh tadi diruang OSIS gak ada, dikelas juga, diperpus juga, dimana mana gak ada. Adanya dihati gue. Ya gak Na." Kini Dito beralih pada es teh milik Anna.

"Gue gak mau ya sedotan bekas Lo! Kuman!!!" Wajar Anna kesal. Kenal Dito juga kagak hanya tau karena sahabat Starla. Dito memang sangat bar-bar dan tak tau diri.

"Yaudah sini buat gue aja! Starla juga mau mau aja tuh bekas gue."

"Jangan gitu ke Anna To." Lerai Starla.

"Lo belain sahabat baru Lo! Lo gak inget La siapa yang nyebokin Lo waktu kecil hah." Drama Dito.

"Ya Mama Starla lah."

"Ya kan gue didepan kamar mandi temenin Lo berak La." Bela Dito. Bagaimana mungkin Starla melupakan jasanya yang sangat berarti ini. Dulu Starla sering memintanya menunggu dan bercerita diluar ketika Starla dikamar mandi entah buang air ataupun mandi, biar gak kepikiran setan katanya.

"Jorok banget sih Lo! Kita lagi makan." Anna bangkit dari kursinya, dekat dengan Dito membuatnya alergi. Memang tampan tapi tak waras.

"Tau Lo bawa-bawa tai lagi." Ucap Adnan.

"Eh Nan dikelas mana Lo?" Tanya Dito mengalihkan pembicaraan.

"IPA 1 bareng Satria."

"Gue cuma tanya Lo bukan Satria. Gue bawaannya emosi tiap denger tuh nama."

Little Star (Akan Direvisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang