bingkai coklat gelap dan terlihat sedikit tua tertempel di dinding rumah tua itu.
lihat gambarnya sungguh membuat hati gemetar.
ada senyuman yang membuat hati selalu luluh dan tenang.
walau sedikit berdebu tetapi tak akan pudar wajahnya di hati dan pikiran.
hanya saja sekarang...
hanya ada foto yang terletak di atas meja kamarnya, hanya ada bingkai foto di atas bufet rumah, dan atas dindingnya.
ada rindu yang di tahan, ada tangisan yang di inginkan, ada pelukan yang di sungguh kan, ada jemari - jemari yang di genggaman, dan ada pula tatapan yang membuat seolah semuanya akan baik baik saja.
mungkin hanya ada beberapa yang berubah di tempat ini.
entah itu suasananya,
atau hatinya,
atau pula rindunya.
tetapi ada yang tidak berubah,
Foto.
ya, foto hanya foto yang tidak berubah dimana masa - masa selalu bisa melihat dirinya yang sangat tegar akan hidup terlihat bahagia.
ya masa - masa itu.
foto tidak lah berubah tetap memancarkan kebahagiaan pada masanya, masa itu sungguh sangat menakjubkan dan sangat indah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Kamu, From Aku
PoetryDear, Kamu From : Aku Jangan sedih lagi, tolong jangan menyerah kepada diri sendiri. aku tau kamu lagi jatuh sekali, tapi tolong lihat di sekeliling ada beberapa orang yang tanpa terlihat ada di samping mu. jadi jangan menyalahkan diri sendiri karen...