Nyatanya semua orang menggunakan topeng di berbagai momen hidupnya.
Ada yang memakai topeng bahagia, padahal raut aslinya mengatakan ingin menangis sekencang-kencangnya.
Pun sebaliknya.
Ada juga yang memakai topeng bersedih dan berduka, padahal raut aslinya mengatakan dia sangat bahagia.
Jangan-jangan kita sudah terbiasa?
Mengatakan iya, padahal tidak
Mengatakan iya, padahal tidak
Atau
Mengaku sudah beriman, tapi raut kita malah mengujar kebencian..
Atau
Mengaku taat, tapi lihat yang beda dikit langsung hujat.
Atau
Mengaku shalih, tapi liat yang susah malah enggan menolong,
Atau,
Mengaku baik, tapi berbuat baik hanya saat orang lain lihat.
Saat sepi? Wah banyak maksiat.
Jangan-jangan..
Iman, amal shalih, dan merasa taat hanya sekadar topeng yang kita pakai.
Memperlihatkan manusia lain dengan hal-hal baik,
Namun terlihat buruk dengan wajah aslinya di hadapan Allah,
Na'udzubillah
KAMU SEDANG MEMBACA
PENDOSA TANPA NODA
Духовные"Setiap orang di antara kamu sekalian melakukan kesalahan, dan sebaik-baiknya orang yang melakukan kesalahan adalah yang bertaubat" (HR. Ahmad)
