6. what?!

725 89 27
                                    

BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA⚠️
🚫SIDER?! HARAP MENJAUH🚫
HAPPY READING READERS💙

Hanbin menopang dagunya dengan kedua tangan, menatap punggung Lisa yang sedang serius membuatkan makanan untuknya.

Tau kenapa Lisa membuatkan makanan untuknya? Jawabannya adalah karena para pelayan dirumah ini menghilang entah kemana tanpa meninggalkan makanan untuk Hanbin ataupun saudara-saudaranya. Mereka lenyap, membuat rumah mewah ini terasa sangat sepi. Mungkin nanti malam, Hanbin akan bertanya pada appanya perihal semua pelayan yang hilang.

Tak lama kemudian, gadis yang tadinya sibuk memasak itu berbalik, dengan 2 mangkuk ramyeon ditangannya. Hanbin mengangkat alisnya begitu Lisa  sudah menaruh mangkuk berisi mie kuah itu dihadapannya.

"Kau hanya membuat ramyeon?" Tanya Hanbin membuat Lisa yang baru saja menaruh mangkuk diatas meja, kini menatap laki-laki itu seraya bertolak pinggang.

"Kenapa memangnya? Hanya itu yang ada. Sebenarnya kau ini kaya atau tidak sih? Masa hanya ada mie instan" ujar Lisa membuat Hanbin sedikit terkejut. Apa lagi ini? Kenapa semua pelayan dan bahan makanan lenyap tanpa jejak?

"Kalau tidak mau ya sudah" lanjut Lisa mengulurkan tangan hendak mengambil semangkuk ramyeon hangat tersebut, membuat Hanbin dengan cepat menjauhkan mangkuk ramyeon itu darijangkauan Lisa.

Enak saja! Kalau dia mati kelaparan bagaimana? Dia kan tidak bisa memasak. Lebih baik dia makan mie itu daripada tidak makan sama sekali.

Hanbin dengan cepat memakan mie kuah itu membuat Lisa menggelengkan kepalanya pelan. Pria bermarga Kim itu mengerutkan keningnya begitu Lisa duduk dihadapannya.

"Kau juga makan?" Tanya Hanbin

"Tentu saja aku makan. Kau fikir hanya kau yang lapar ha?!" Jawab Lisa membuat pria bermarga Kim itu mendecih dan setelahnya tidak ada percakapan yang keluar dari mulut keduanya.

Canggung. Itulah kata yang bisa mendeskripsikan meja makan saat ini. Karena yah, Hanbin tidak pernah makan berdua bersama seorang gadis sebelumnya.

Hening, keduanya sibuk memakan hidangan masing-masing. Lisa yang tak tahan dengan suasana hening itu mulai membuka suaranya. Mengajak orang menyebalkan didepannya untuk berbicara, karena sungguh Lisa tidak begitu menyukai suasana canggung seperti ini.

"Adik-adikmu belum pulang?" Tanya Lisa membuat Hanbin menatapnya sekilas dan kembali fokus dengan makanannya.

"Yakk!! Aku sedang berbicara denganmu!" Ujar Lisa lagi, karena tidak mendapat respon pria didepannya.

"Kau itu bodoh atau bagaimana? Jelas-jelas hanya ada kita di rumah ini. Cih, kenapa appa bisa mempekerjakan bodyguard bodoh sepertimu" jawab Hanbin santai membuat emosi Lisa mendadak meluap-luap.

Laki-laki itu memang menyebalkan. Seenaknya saja bilang Lisa itu bodoh hanya karena pertanyaan yang dia ajukan. Ya... walaupun Lisa akui, pertanyaannya sedikit bodoh.

Yang jelas, niatnya untuk mencoba mencari topik berbicara dengan Kim Hanbin adalah salah satu pilihan terburuk di dihidupnya, karena sekarang gadis berponi itu harus menahan tangannya agar tidak memberikan bogeman mentah untuk wajah tampan Hanbin.

♤♤♤

Jungkook memberhentikan motornya di depan rumah besar dan megah itu. Pria tampan itu mengacak rambutnya sebentar dan menolehkan kepalanya ke belakang.

"Dia belum datang?" Manolognya begitu tak mendapati gadis mungil yang berstatus sebagai bodyguardnya. Jungkook menggedikan bahunya begitu tak merasa ada tanda-tanda bahwa Eunha sudah sampai di depan rumah.

BODYGUARD MISSIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang