"Aurel.... " Teriak ibu yang baru pulang langsung berlari ketika melihat anaknya terpental dilantai.
"Kamu tidak apa-apa sayang. Ayo kita kedokter " Ajak mama dengan nada khawatir.
"Ja.. NGan.. Ma.. Aku tidak apa-apa " Aurel memang mempunyai penyakit sesak. Tapi sudah lama penyakit nya tidak kambuh lagi . Mama membawa nya ke dalam kamar. Dan memanggil dokter untuk memeriksa keadaan nya. Beberapa menit kemudian , dokter pun datang dan memeriksanya. Kata nya Aurel tidak apa-apa, cuma butuh istirahat yang banyak.
Vino dan Jacky, fia pun datang. Vino begitu khawatir ketika mendapat kabar dari mama Aurel bahwa Aurel pingsan.
"tante, Aurel kenapa bisa gini? 'Tanya Vino" Jatuh dari tangga nak. Ya udah.tante tinggalin sebentar ya.jagain Aurel ya vino" mama pun pergi mengantar dokter itu pulang. Karena tadi dokter itu datang dengan taxi.
"Iya tante" Jawab Vino tegas. Gimana gak. Walaupun tidak dipesan oleh ibunya Aurel dia tetap akan jagain Aurel dengan sebaik-baiknya.
Tak lama kemudian. Aurel pun sadar dari pingsannya. Vino dan yang lain-lain nya pun lega. Vino mencium kening Aurel didepan mereka. Dan kejadian itu membuat fia sudah terlihat kesel dan cemberut .
"Kamu gak apa-apa kan sayang? " Tanya Vino sambil membelai-belai rambut Aurel."Gak kok. Gak papa. Aku laper " Jawab Aurel.
"Ya udah. Aku dan Jacky beli makanan dulu ya. Fia titipin Aurel bentar ya. Jagain tuh" Pesan Vino.
"Iya." Jawab fia cuek.
Setelah Jacky dan Vino pergi. Fia beralih duduk ke samping kepalanya Aurel.
"Loe udah rebut Vino dari gue rel" Ujar fia kasar.
"Aku gak rebut dia dari kamu. Emank Vino nya aja yang gak mau sama kamu " Jawab Aurel tegas.
" Ngomong apa loe hah? Dia suka sama gue. Tapi loe aja yang kecentilan" Bentak fia.
"Buktinya dia milih aku. Berarti dia sukanya sama aku bukan sama kamu " Jelas Aurel.
Fia begitu marah dan langsung mengambil bantal menutupi wajahnya Aurel. Hingga Aurel tidak bisa bernapas dan kembali sesak. Tiba fia seperti ada yang menampar nya hingga terjatuh ke lantai. Aurel burubj
Meraba obatnya.... Fia tak akan membiarkan Aurel mengambil obat nya, dia langsung bangun dan mengambil obat itu dan menginjak-injak nya. Aduhhhh betapa jahat nya tu cewe . Sesak Aurel semakin parah . Fia terjatuh lagi karena ada suatu dorongan yang tidak terlihat mendorong nya. Ternyata hantu. Fia buru-buru keluar dan langsung pergi meninggalkan jejak rumah yang aneh itu.
***
Vino mendapat SMS .
"Vin, cepat pulang. Sesak ku kambuh lagi. Obatnya gak ada " SMS Aurel."Jack, kita harus pulang sekarang Aurel semakin sesak lagi cepat " Kata Vino.
Jacky dan Vino pun sampai rumah. Aurel semakin parah keadaan nya. Vino buru-buru memberikan obat simpanan .
"Kenapa bisa gini sih. Fia mana? " Tanya Vino.
"Ya mana gue tau. Dari tadi gue bareng loe mulu" Jawab Jacky.
"Loe pulang duluan aja deh. Gue jagain Aurel malam ini disini" Kata Vino lagi.
" Ok vin. Gue pulang dulu" Pamit Jacky.
***
Ketika sedang menjaga Aurel. Vino tertidur disofa kamarnya Aurel. Tepat tengah mam, dia terbangun. Karena tiba-tiba pintu kamarnya terbuka sendiri. Perlahan-lahan Vino berjalan menuju pintu tapi tidak ada apa-apa . Mungkin angin terlalu kencang tadi. Teringat nya. Dia pun menutup pintu nya kembali.
"Vino... " Aurel.
Vino benar-benar terkejut dengan panggilan Aurel yang tiba-tiba itu. Dia pikir siapa yang manggil dirinya tengah-tengah malam begini. Ternyata Aurel yang sudah sadar."Kenapa vin? " Tanya Aurel dengan nada masih lemah.
" Gak ada apa-apa kok. Kamu udah mendingan " Vino membelai-belai rambut Aurel dengan penuh kasih sayang.
"Udah kok. Makasih ya. Udah jagain aku" Kata Aurel.
"Dia baik banget, andai papa kayak gini sama mama " Kata Aurel dalam hati.
"Kenapa kamu sampek sesak lagi sih nambah parah lagi. Badahal kan baru minum obat. terus dia nya kemana? Untung aja kamu cepat-cepat SMS aku jadi aku bisa buru-buru pulang " Jelas Vino .
"Widihhh panjangnya banget pertanyaan nya. Tapi SMS? "
"Iya kamu SMS tadi malam. Nih smsnya " Vino memperlihatkan Sms nya ."Tapi aku gak SMS kamu deh . Aku kan lagi sakit, gimana bisa ketik SMS cobak " Jelas aurel.
"Hah.iya ya... Terus siapa? Mungkin fia yang SMS. Dia ada SMS aku kalau dia harus buru-buru pulang. " Kata Vino.
"Mana mungkin dia. Yang buat aku hampir mati kan dia " Kata aurel dalam hati.
" Kamu kenapa bengong? "Tanya Vino.
" Gak. Mungkin iya dia " Aurel.
"Aku gak mungkin bilang fia yang hampir bunuh aku tadi malam. Mending aku sembunyiin aja. Lagian mereka udah berteman lama. Aku gak mau gara-gara itu mereka musuhan " Kata Aurel dalam hati.
KAMU SEDANG MEMBACA
ada Apa Dengan Rumah Itu ❓(Horor+)
HorrorMakhluk misterius yang sesungguhnya Maaf cerita nya mungkin gak seru dan pendek-pendek eps @.