Typo bertebaran......
.
.
.Jeon Jungkook -BTS
X
Lalisa Manoban -BLACKPINK♥♥♥
Lalisa sudah berada di dapur, dilihatnya sang eomma yang sedang serius membuat kue, tunggu, kue itu..., kue kesukaan Lalisa, iya Irene sedang membuat Cheese Roll dan Nextar Chokelat kesukaan Lalisa dan Jennie, ahh sepertinya Irene membuat Cheese Roll bukan karena Lalisa, tapi memang untuk dirinya sendiri. Berfikirkah kalian bahwa kue kesukaan Lalisa dan Irene sama? 100% itu benar:), Lalisa dan Irene memiliki banyak kesamaan, sama sama suka Cheese Roll, lain dengan Jennie yang menyukai Nextar Chokelat.
"Eomma..." panggil Lalisa lembut.
Irene berbalik ketika mendengar seseorang memanggilnya, itu jelas bukan suara Jennie.
"Kau sudah kembali rupanya" hanya kalimat 'kau sudah kembali rupanya' yang dikatakan Irene saat melihat siapa yang telah memanggilnya barusan, tidak adakah rasa rindu atau rasa ingin memeluk anaknya saat ini? Tidak bisakah dia memberikan rawut wajah bahagianya? Lihatlah, dia menanggapi kehadiran gadis itu dengan sangat santai, seakan gadis itu hanya pergi sebentar, mengertilah..., 4 tahun Lalisa hidup tanpa sosok Ibu didekatnya!.
Lalisa tersenyum kecut melihat respon Ibunya, mungkin memang dirinya tidak sama sekali berarti bagi keluarganya.
Lalisa berusaha tidak mengambil hati ucapan Irene, jadi Lalisa berusaha menghindari suasana yang sama sekali tidak ia sukai dengan cara menanyakan sesuatu.
"Hmm eomma, apakah aku bisa mencoba kue-nya?" tanya Lalisa penuh dengan keraguan.
"Apa kau bilang? Mencoba kue yang ku masak? Hmm? Enak saja! Aku saja belum mencobanya dan kau enak enaknya ingin mencobanya?! Memangnya kau seorang Ratu?! Hah!?" bentak Irene sambil menjambak rambut Lalisa, ditambah dengan mata tajamnya yang begitu menusuk.
"Ma-maaf e-eomma" ucap Lalisa menahan rasa sakit dikepalanya sambil terisak, karena jika ia menangis, maka jambakan itu akan lebih keras.
"Sana pergi!" ucap Irene sambil mendorong Lalisa dengan kasar.
Lalisa menatap Irene dengan sayu, lalu berjalan ke kamarnya dengan memegang kepalanya yang terasa berdenyut.
***
"Hmm Jennie, kemana Yonggi hyung?" tanya Taehyung.
"Di kamarnya" jawab Jennie sedangkan Taehyung hanya ngangguk ngangguk ngerti.
Semua yang ada di ruang tamu itu melihat kearah Lalisa, pasalnya keadaan gadis itu begitu kacau, rambut yang acak acakan dan isakannya membuat semua orang yang ada diruangan itu menjadi bingung, pasalnya waktu gadis itu melewati mereka beberapa waktu yang lalu dia baik baik saja, kenapa sekarang bisa seperti ini?.
"Lalisa-ya? Kau kenapa?" tanya Jisoo dengan jiwa keibuannya.
Lalisa terus berjalan tidak merespon pertanyaan Jisoo.
"Kau lihat eon? Dia begitu kurang ajar" ucap Jennie tidak suka.
Kamar Lalisa
"Hiks hiks hiks, hiks..., eomma..., hiks, begitu bencinya kah dirimu kepadaku? Hiks, tidak berartikah aku dalam hidupmu? Hiks hiks, k-kenapa kau tidak bisa melihat fakta bahwa aku ini anak kandungmu, apa karena insiden 10 tahun yang lalu, kau menjadi tidak mengangapku?" lirih Lalisa ditambah tangisan pilunya.
Lalisa tertidur karena kelelahan menangis, Lalisa akan menangis puas jika sedang sendiri, tapi didepan orang lain? Ia akan terlihat dan akan memperlihatkan dirinya sebagai gadis yang tegar, kuat, dan tidak akan pernah menunjukan tangisnya didepan orang.
Lalisa tidak pernah dan tidak mau membagi penderitaannya, ia akan lebih suka jika ia pendam sendiri, ia ingin melihat orang orang disekitarnya bahagia, walau tanpa dirinya.
Tapi yang selalu ia ingin dapatkan adalah pelukan seorang Ibu, ia tidak akan meminta mobil, rumah, uang, atau hal hal yang disukai anak remaja pada umumnya, ia hanya akan meminta pelukan dari seorang Ibu, hanya itu, apakah susah untuk mengabulkannya? Sama sekali tidak. Apalagi yang meminta pelukan itu adalah anaknya sendiri, seorang Ibu bahkan akan memeluk anaknya tanpa diminta.
Disaat malam natal tiba, Lalisa akan meminta untuk bisa dipeluk oleh Ibunya, namun sampai sekarang Tuhan belum mengabulkannya, apakah Tuhan sedang marah dengannya? Maka dari itu Ia menghukumnya? Ntahlah..., yang jelas, Lalisa tidak pernah berhenti berharap akan hal itu.
***
"Eomma" panggil Jennie.
"Kenapa?" tanya Irene dengan suara lembutnya.
"Apakah aku bisa menggambilkan kue kue itu kepada teman temanku dan teman temannya Suga oppa?" tanya Jennie.
"Ambil saja, tidak ada yang melarangmu sayang" jawab Irene dengan senyum manisnya.
"Terimakasih eomma" ujar Jennie lalu memeluk Irene dengan manjanya.
"Tentu sayang:)"
***
"Kemana Yonggi oppa? Bukannya kau baru saja memanggilnya? Kenapa dia tidak ikut turun?" tanya Jisoo berturut.
"Waktu aku keatas dia sedang mandi, katanya dia akan segera turun" jelas Taehyung.
Beberapa menit kemudian Yonggi turun dari atas dengan pakaian santainya.
Saat Yonggi sudah sampai ruang tamu/ keluarga, Jisoo langsung menanyakan tentang gadis yang baru beberapa menit ia kenal.
"Oppa, kenapa kau dan Jennie tidak memberi tau kami tentang adikmu itu?" tanya Jisoo langsung.
"Kalian yang tidak pernah bertanya" ujar Yonggi.
"Hyung, tadi kami melihat Lalisa yang baru saja keluar dari dapur dengan rambut yang acak acakan, dia juga sepertinya habis menangis. Sebenarnya kenapa dengan dirinya?" sahut Jimin.
Yonggi mebulatkan matanya sempurna, menangis? Hanya ada satu alasan kenapa Lalisa menangis. Ibunya.
Yonggi berlari naik keatas lalu membuka pintu kamar adiknya dengan pelan, karena Yonggi tau kebiasaan adiknya, yaitu tertidur jika habis menangis.
Ceklek...
Dan benar saja, Lalisa sekarang sedang tertidur pulas diatas kasurnya, Yonggi menghampiri Lalisa lalu mengecup kening gadis itu.
Setelahnya Yonggi kembali keluar dari kamar Lalisa, tidak lupa menutup pintunya terlebih dahulu.
♥♥♥
Assalamualaikum temen temen:) *kek Ricis aja ʕ•ε•ʔ
Part 2 nya ini yahhh!!! :). Masih ada part3 nya, tunggu aja(:
Sorry kalau Lisa belum terlalu tersakiti:(, gw tuh mau-nya Lisa benar benar sangat tersakiti, biar ending-nya bisa bikin klean nangis bombay gitu:), biar penyesalannya gak muluk muluk, penyesalannya biar total gitu lho(:
Next chap request pengen sapa? Comment yah:)
Oke, males ngebacot...
Jangan lupa Vote
Salam manizz
--Amel♡

KAMU SEDANG MEMBACA
Lalisa X Boys (Shoot Story - Fakestagram)
Short StoryOneshoot, Twoshoot, Threeshoot, Fourshoot..., semuanya tentang Berbie Thailand kita...!! Lalisa Manoban:)!!!! Cuman story story yang sengaja dibuat untuk menutupi keboringan (: Kepo?? Langsung baca aja!! Mampir dulu kakak, adek, tante, om:) Mogah s...