Lalisa X Boys (Shoot Story - Fakestagram)

Kau Gadis Yang Kuat (Part 4)

Typo bertebaran......
.
.
.

Jeon Jungkook -BTS
X
Lalisa Manoban -BLACKPINK

♥♥♥

"Dari mana saja?" tanyanya dingin.

"Benarkah? Eomma menungguku? Kumohon jangan bangunkan aku jika aku sedang bermimpi" batin Lalisa.

"Kenapa malah diam!" bentak Irene.

"E-eomma kenapa menungguku?" tanya Lalisa sedikit gugub.

"Besok aku dan keluargaku akan jalan jalan ke London, dan kau harus membuat alasan agar tidak ikut. Paham?!!" jelas Irene dengan bentakannya.

"T-tapi eomma, kenapa a-aku tidak b-boleh ikut?" tanya Lalisa takut takut.

"Kau kira kau siapa? Hah?!!" bentak Irene. Lagi.

"Tolong, bangunkan aku dari mimpi buruk ini" batin Lalisa.

"A-aku anakmu bukan?" tanya Lalisa mulai meluncurkan cairan bening dari mata indahnya.

"Kau tau? Kau bukan anakku!!" ucap Irene penuh dengan penekanan.

"E-eomma"

Plakk!

Irene menampar pipi Lalisa hingga meninggalkan bekas merah. Setelah menampar Lalisa, Irene langsung menggucapkan kalimat yang sangat menyakiti hati.

"Aku tidak pernah ingin memiliki anak pembawa sial sepertimu!!" untuk yang kesekian kalinya Irene membentak Lalisa.

Irene langsung masuk meninggalkan Lalisa yang sedang menangis menahan sakit.

"Kau tak hanya menyakiti fisikku eomma, tapi kau juga menyakiti hatiku. Sebenci inikah dirimu? Sampai sampai kau tak mengangapku ada" batin Lalisa.

"Kuharap, esok akan ada setitik cahaya, agar aku dapat berlari dari kenyataan pahit ini tanpa harus tersandung lalu terjatuh karena gelap" gumam Lalisa pelan hingga nyaris tak terdengar.

***

Pagi ini di meja makan, suasananya sangat hening dan sepi, hanya ada suara sendok dan garpu yang saling bergulad(?) diatas piring.

Sampai akhirnya Suho sang kepala keluarga mengeluarkan kalimatnya.

"Kita akan berlibur ke Paris , tapi kau tidak perlu ikut" ucap Suho sambil menunjuk Lalisa.

Lalisa hanya diam, ia sudah tau kalau kalimat itu akan keluar pagi ini, tapi tidak dengan Yonggi.

"Kenapa?" tanya Yonggi dengan wajah dinginnya.

"Dia harus bersekolah" jawab Suho.

"Berarti aku juga tidak bisa ikut, karena aku juga harus berkuliah" ucap Yonggi datar.

"Kau harus ikut, ini liburan keluarga!" titah Irene.

"Lalisa?" ujar Yonggi dengan tenang.

"Tidak, aku tidak akan ikut oppa" sahut Lalisa dengan senyumannya.

Lalisa yang melihat Yonggi yang sedang menatapnya dengan tatapan bertanya langsung menjelaskan.

"Kau tidak dengar oppa? Ini liburan keluarga, dan aku? Memangnya aku siapa?" ucap Lalisa tetap menunjukan senyumannya.