Kita pernah berlari ditengah indahnya luasnya padang rumput
Memejamkan mata yang saling menjemput
Menggenggam jari jemari halusmu yang terpaut
Mengukir jejak-jejak yang begitu pekatKita pernah menari bersama
Menari ditengah semesta yang mencumbu rasa
Hingga rasa kian berteriak " akankah kita bertemu kembali?"
Saat rasa di bunuh oleh waktu pusara muHei, apakah kau telah kembali??
Hei, ingatlah sebentar mata yang memandangmu dengan tulus
Hei, ingatkah jalan yang kan kita tempuh?
Melawan waktu demi kamuTunggulah sebentar, aku kan mencarimu
Tunggulah sebentar, aku kan mengikuti benangmu
Tunggulah sebentar, aku kan menangkapmu
Tunggulah, aku akan menjemputmuDitengah rimbunnya sakura yang kau rindui
Ditengah guguran bunga yang berterbangan
Aku disana kan menunggu, menunggu tatap itu kan mengingatku
Dalam candaan bahwa kau dulu pernah memilihkuAh, demi 10000 kilometer jarak yang membentang
Aku kan menunggu mu dalam khalayan tawa
Walaupun begitu, silahkan kau memilih
Aku kan menceritakan detil aroma mu yang menuntunkuTersenyum dan membelai wajah indah mu
Atau membersihkan makammu dengan bunga dan bau dupa kesukaanmu
Karena setiap rasa punya cerita yang menuntun mesra
Tanpa penyesalan dan paksaanBila kita kembali, ku harap kau bersabar
Bila kita kan bersama, ku harap kau kan menunggu seperti biasa
Bila semesta kan memandu, aku rasa nadamu kan mencumbu
Hingga aku berkata " aku kembali"