8✨

27 8 0
                                    

"oke tunggu, saya akan bawa Aisyah ke ruang UGD" ujar dokter itu.

Lalu Aisyah pun di pindahkan ke ruangan UGD dan diikuti Rasya dan ayahnya.

"De bangun de, abang sayang Aisyah lebih dari apapun, kalo aisyah bangun abang beliin marshmellow yang banyak deh" Bisik Rasya di telinga Aisyah dan meneteskan air mata.

"Sabar Rasya" ujar ayahnya seraya memegang bahu Rasya.

Aisyah Pun di bawa masuk keruangan UGD.

"Kalian tunggu sini saya akan memeriksa nya" ujar dokter itu.

Rasya pun nampak kebingungan dan khawatir. Rasya sedari tadi hanya mondar mandir ketakutan.

"Rasya duduk" ucap Ayahnya.

Rasya pun duduk dan 7 menit kemudian dokter pun keluar dari kamar UGD Aisyah.

"Dok gimana adik saya?, hiks.." ujar Rasya Seraya menangis.

"Kita butuh darah segera" ucap dokter itu.

"Ko bisa kekurangan darah dok?" Tanya Andika.

"Iya pak, karena tubuh anak bapak telah tertekan oleh penyakit asma dan alergi sekaligus, itu menyebabkan darah yang terpompa tidak stabil". Kata dokter tersebut.

"Golongan darah adik saya apa dok?" Tanya Rasya seraya menghapus air matanya.

"O negatif darah itu sangat langka" ujar dokter tersebut.

"Oke dok terimakasih" ucap Andika.

Andika dan Rasya pun masuk ke ruangan UGD Aisyah. Rasya begitu prihatin melihat adiknya seperti ini. Dia tidak tega, dia ingin sekali menggantikan posisi adiknya dengannya.

Ya Tuhan kenapa harus adik saya yang sakit, kenapa tidak saya?. Batin Rasya

Rasya itu orangnya tidak pernah menangis, dia orang yang kuat. Tetapi kelemahan terbesar nya adalah Aisyah. Dia sangat amat menyayangi Aisyah.

"Ras kamu pulang ya, biar ayah yang tunggu disini" ujar Andika seraya memegang bahu Rasya

"Rasya aja yang jaga yah" ucap Rasya.

"Besok kamu sekolah, kamu kan juga OSIS" ujar Andika.

"Aku mau jagain Aisyah yah, aku ga akan ninggalin Aisyah" ujar Rasya dengan penuh tekanan di Setiap katanya dan Rasya pun meneteskan air matanya.

"Yaudah kamu tunggu sini ayah pulang dulu" ucap Andika lalu meninggalkan mereka berdua.

"De bangun, abang disini untuk kamu syah" ucap Rasya seraya menggoncang kan tubuh Aisyah pelan. Air matanya tak mau berhenti menetes.

Lalu Rasya pun mengambil hp nya dan membuat story Sosmednya.

@RasyaSptra_:Klo ada yg pnya darah O negatif hubungin gue! Gue bakal kasih dia uang 150 juta bagi yg pnya.

Lalu sehabis Rasya membuat story ia pun memainkan hp nya.

Tak lama ia berwudhu untuk melaksanakan sholat isya.

Selesai sholat Rasya pun berdoa.

"Ya Allah ya tuhanku, hamba mohon sembuhkan lah adik hamba ya Allah, kalau tidak berilah penyakit itu untuk saya, saya ikhlas, saya tidak tega melihat adik saya menderita ya Allah. Saya mohon kabulkan lah ya Allah.aamiin" ucap Rasya seraya meneteskan air matanya.

Rasya pun mendekat ke arah Aisyah. Rasya kaget mengapa Aisyah menangis? Apakah ia dengar?.

Ya Aisyah meneteskan air matanya, tetapi ia masih tidak bisa membuka matanya.

•Rafael POV

"Aduh ilah besok tour lagi" ucap Rafael seraya membereskan barangnya. "Oiya keadaan Aisyah gimana ya?" Lanjutnya.

Lalu ia membuka hp nya dan mulai mengetik pesan untuk seseorang.

Bang rasya

Bang
Bsk kta jdi tour kan?

Gue g ikt

Knp bang?

Adek gue skt.

Skt apa bang?

Alergi

Trus sekarang?

Koma.

Setelah menerima pesan itu sontak membuat Rafael kaget karena melihat kata koma di pesannya.

My Love Sad? (Completed✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang